SULSELSATU.com – Pebalap Valentino Rossi mempromosikan murid di akademi balapnya, VR46 Academy, Lorenzo Baldassarri, ke MotoGP.
Saat ini Baldassarri tampil untuk tim Flexbox HP40 di Moto2 2019. Dari tujuh kali balapan di musim ini Baldassarri meraih tiga kemenangan dan menempati peringkat keempat klasemen sementara dengan mengoleksi 88 poin.
Performa apik Baldassarri disebut-sebut membuat pebalap asal Italia itu dibidik tim Avintia yang akan menggunakan motor Ducati di MotoGP 2020. Selain Baldassarri, adik Marc Marquez, Alex, juga diminati Avintia.
Baca Juga : Di Depan Valentino Rossi, Raffi Ahmad Diperkenalkan Memiliki Jumlah Pengikut IG Melebihi Penduduk Italia
Melihat peluang tersebut Rossi memberikan dukungan kepada Baldassarri. Pebalap asal Italia itu bisa jadi pebalap ketiga jebolan VR46 Academy setelah Franco Morbidelli dan Francesco Bagnaia yang tampil di MotoGP.
“Dia [Baldassarri] selalu bekerja sangat keras ketika kami berlatih bersama. Dia selalu sangat cepat dan memiliki gaya khusus. Sangat jelas, lembut, dan penuh teknik,” ujar Rossi dikutip dari Paddock-gp.
“Dia juga punya postur tinggi. Posturnya tidak akan menjadi kendala di MotoGP, seperti di Moto2,” Rossi menambahkan.
Baca Juga : VIDEO: Beruntung, Pria Ini Dapat Helm Valentino Rossi Seharga Rp 1,6 M
Meski demikian, Rossi menyarankan Baldassarri untuk fokus di Moto2 musim ini guna mengejar gelar juara.
Baldassarri memiliki peluang besar untuk juara lantaran hanya berselisih 23 poin dengan Marquez yang jadi pemuncak klasemen sementara. Balapan Moto2 2019 juga masih tersisa 12 seri.
“Saat ini dia perlu fokus pada persaingan gelar juara, dan dia memiliki peluang besar memenangi itu sebelum berpikir tentang masa depannya di MotoGP,” tutur Rossi.
Baca Juga : Berikut Hasil Kualifikasi MotoGP Austria 2020
Sementara itu, di mata Baldassarri MotoGP adalah mimpi yang bisa jadi kenyataan.
“Saya memilih menunggu mendapatkan peluang yang lebih bagus. Kami harus menunggu untuk balapan berikutnya. Saya 100 persen fokus ke Moto2 dan, kita lihat nanti,” ucap Baldassarri.
Editor: Awang Darmawan
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar