SULSELSATU.com, MAKASSAR – Dinas Pendidikan Sulsel menutup pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) jalur zonasi selama empat jam.
Kepala Dinas Pendidikan Sulsel, Irman Yasin Limpo mengatakan pihaknya sengaja menutup akses pendaftaran PPDB ini karena dilakukan rekonsiliasi data atau verifikasi data secara manual.
“Jadi kita lakukan sinkronisasi data digital dan manual. Kita minta sedikit waktu melakukan kesesuaian dalam upaya langkah preventif untuk menjamin tidak ada human error,” kata None, sapaan akrab Kadis Pendidikan Sulsel ini
Baca Juga : Rakor Pendidikan Tingkat Sulsel, Jumlah SMK dan SLB Perlu Ditingkatkan
Alasan lain sehingga dilakukan penutupan sementara lewat online, karena membludaknya pendaftar yang dikhawatirkan akan merusak server yang ada.
Jumlah pendaftar PPDB cukup membludak, yakni sekitar 80 ribu lebih. Meski begitu, proses verifikasi tetap berjalan.
Terkait dengan PPDB ini, None mengimbau kepada para orang tua atau wali siswa tidak main-main, menggunakan calo.
Baca Juga : Balai Bahasa Sulsel Gelar FTBI Diikuti Siswa SMP 2 Provinsi
Para orangtua atau wali peserta didik
diminta jujur dalam menyodorkan data saat pendaftaran PPDB, terutama bagi peserta yang akan mengambil jalur dari keluarga tidak mampu, serta jalur zonasi dengan memalsukan dokumen Kartu Keluarga.
“Tidak ada yang bisa dimanipulasi. Bisa ketahuan,” kata None.
Kementerian Pendidikan juga sudah mengimbau ke semua sekolah agar menyiapkan surat keterangan kepada orang tua atau wali siswa yang menyatakan bersedia diproses secara hukum, apabila terbukti memalsukan bukti keikutsertaan dalam program penanganan keluarga tidak mampu dari pemerintah pusat atau daerah
Baca Juga : Sempat Terjadi Kesalahan Sistem Penginputan, Disdik Sulsel Telah Resmi Umumkan Hasil PPDB
Editor: Hendra Wijaya
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar