SULSELSATU.com, MAKASSAR – Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar berencana akan kembali membuka pendaftaran siswa baru untuk SMP. Pasalnya, beberapa SMP di Makassar masih kekurangan kuota pendaftar dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) lalu.
Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Makassar, Abdul Rahman Bando, mengatakan bahwa terjadi ketimpangan pendaftar di mana ada sekolah yang jumlah pendaftarnya sangat melebihi kouta dan ada pula yang minim pendaftar.
Baca Juga : Disdik Makassar Apresiasi Terobosan SIT Darul Fikri Makassar Gagas Program Riset Buat Siswa
“Ini menandakan mindset-nya masyarakat masih menganggap ada sekolah unggulan. Jadi masih menyerbu sekolah-sekolah unggulan. Ada yang pendaftarnya sampai 1.000, ada yang sangat sedikit,” katanya, Selasa, (2/7/2019).
Sementara itu, Kepala Bidang Pendidikan Dasar Disdik Kota Makassar, Munir, menyebutkan setidaknya ada 18 SMP yang dipastikan membuka kembali pendaftaran. Sebanyak 12 SMP berasal dari SMP lama, sementara enam lainnya dari SMP baru hasil regrouping tahun ini.
SMP yang masih kekurangan kuota antara lain adalah SMP 11, SMP 15, SMP 16, SMP 21, SMP 26, SMP 31, SMP 32, SMP 34, SMP 35, SMP 36, SMP 40, SMP 45. Sementara SMP hasil regrouping yang masih kekurangan kuota yaitu SMP 49, SMP 50, SMP 51, SMP 53, SMP 54, dan SMP 55.
Baca Juga : Disdik Kota Makassar Siapkan Unit Layanan Disabilitas Pendidikan
“Itu untuk SMP yang masih kekurangan kuota. Untuk jumlahnya kita belum rekap,” ucap Munir.
Munir mengatakan, pembukaan kembali pendaftaran telah dilakukan sejak kemarin untuk SMP baru hasil regrouping. Namun untuk SMP lama, pendaftaran akan dibuka kembali setelah proses pendaftaran ulang selesai.
“SMP yang lama tunggu selesainya pendaftaran ulang tanggal 4, baru susun kebijakan barunya untuk menambah kekurangan kuota siswa. Akan tetap zonasinya, SMP baru sudah buka dari sekarang (kemarin) sampai tanggal 6. Kalau rata-rata, sekitar 50-an siswa setiap sekolah yang masih kurang,” kata Munir.
Baca Juga : Hasil Asesmen Belum Diumumkan, Disdik Diminta Tak Gantung Nasib Calon Kepsek
Penulis: Asrhawi Muin
Editor: Awang Darmawan
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar