Logo Sulselsatu

Permohonan Amnesti Baiq Nuril Belum Sampai ke Meja Presiden

Asrul
Asrul

Jumat, 12 Juli 2019 12:16

Presiden Joko Widodo. (INT)
Presiden Joko Widodo. (INT)

SULSELSATU.com, JAKARTA – Presiden Joko Widodo mengakui permohonan amnesti Baiq Nuril belum sampai ke meja kerjanya. Namun ia akan segera memutuskan pemberian amnesti terhadap wanita yang divonis 6 bulan penjara tersebut.

“Belum sampai meja saya,” kata Jokowi ditemui wartawan di Gedung Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta, dikutip Detik, Jumat (12/7/2019).

Jokowi mengatakan, jika permohonan pengampunan tersebut sudah masuk ke mejanya, dia akan segera memutuskan. Namun Jokowi belum bisa mengatakan akan memberikan amnesti atau tidak.

Baca Juga : Warisan Utang Era Jokowi Dinilai Jadi Biang Efisiensi Anggaran

“Kalau nanti sudah masuk ke meja saya, ada rekomendasi-rekomendasi dari kementerian terkait, saya putuskan secepatnya. Akan saya selesaikan secepatnya,” kata Jokowi.

Untuk diketahui, PN Mataram membebaskan Baiq Nuril pada 12 Juni 2017. Namun fakta berubah. Majelis kasasi yang diketuai Sri Murwahyuni mengesampingkan digital evidence dan menyatakan Baiq Nuril tetap bersalah dan dihukum 6 bulan penjara. Putusan kasasi itu dikuatkan di tingkat PK, yang diketuai hakim agung Suhadi.

Baiq Nuril sendiri sudah menemui Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly untuk permohonan amnesti yang akan dia ajukan ke Presiden Jokowi. Tak hanya Yasonna, Baiq Nuril juga menemui Jaksa Agung Prasety untuk mengajukan penangguhan eksekusi.

Baca Juga : Jokowi Sebut Tak Ada yang Berani Kritik Prabowo, Ini Alasannya

Sementara itu, kuasa hukum Baiq Nuril Maknun, Erasmus Napitupulu, meyakini Jokowi akan memberikan amnesti kepada kliennya. Mengingat, Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly sebelumnya telah mengatakan akan mengusulkan amnesti untuk Baiq Nuril.

“Dengan diterimanya dari menteri positif, tapi kita harus dengar dari Pak Presiden. Untuk itu, kenapa kami datang ke KSP di sini supaya kemudian bisa langsung disampaikan pada Pak Presiden nantinya,” ujar Erasmus di gedung KSP, Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta Pusat, Kamis (11/7).

Editor: Hendra Wijaya

Baca Juga : Resmi Dipecat! Jokowi, Gibran, dan Bobby Bukan Lagi Kader PDIP

 

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Sulsel12 April 2025 20:27
Gerakan 1.000 Katto-katto di Bontonompo Bantu Wujudkan Program Gowa Aman
Bupati Gowa Sitti Husniah Talenrang menghadiri Gerakan 1.000 Katto-katto yang diinisiasi oleh Pemerintah Kecamatan Bontonompo sekaligus Halalbihalal d...
Video12 April 2025 19:37
VIDEO: Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin Semprot Pengendara Lawan Arah di Jalan Dr Leimena
SULSELSATU.com – Wali kota Makassar Munafri Arifuddin marah besar saat melintas di jalan Dr Leimena. Munafri Arifuddin marah lantaran kendaraan ...
Hukum12 April 2025 19:16
Skandal Pengadaan Buku di Takalar, Polres Diminta Usut Tuntas
SULSELSATU.com, TAKALAR – Sejumlah aktivis mendesak Kepolisian Resort (Polres) Takalar untuk turun tangan mengusut kasus dugaan praktik gratifik...
Berita Utama12 April 2025 19:07
Modus Penipuan Beasiswa KIP Mencuat di Takalar, Biaya Mencapai Jutaan Rupiah
SULSELSATU.com, TAKALAR – Kasus penipuan Kartu Indonesia Pintar (KIP) ditingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) SMA Negeri 1 Galesong Selatan teng...