Logo Sulselsatu

RDP, Bupati Wajo Paparkan Progres LHP BPK RI

Asrul
Asrul

Minggu, 14 Juli 2019 09:00

istimewa
istimewa

SULSELSATU.com, MAKASSARBupati Wajo hadiri acara rapat dengar pendapat bersama Badan Akuntabilitas Publik Dewan Perwakilan Daerah RI di Kantor Gubernur Sulawesi Selatan pada hari Jumat, 12 Juli 2019.

Saat ini BPA DPD RI yang membidangi akuntabilitas sedang menindaklanjuti ikhtisar hasil pemeriksaan semester II tahun 2018 BPK RI di Provinsi Sulsel.

Perlu diketahui bahwa kegiatan ini bermaksud memperoleh masukan dan pandangan yang komprehensif serta penjelasan mengenai langkah langkah yang telah dilakukan oleh jajaran pemerintah daerah atas hasil pemeriksaan BPK RI.

Baca Juga : Amran Mahmud Teken Komitmen Penyelenggaraan MPP di KemenPAN-RB

Kepala Kantor wilayah Dirjen Pembendaharaan Provinsi Sulsel Sudarmato menegaskan agar penyelesaian kerugian sesegera mungkin diselesaikan.

Ada 5 kabupaten kota yang diundang untuk mengikuti rapat dengar pendapat diantaranya Kabupaten Luwu, Kabupaten Toraja Utara, Kabupaten Wajo, Kota Makassar, Kota Parepare dengan memaparkan masing masing tindak lanjut hasil LHP BPK kepada DPD RI.

Bupati Wajo, Amran Mahmud dalam paparannya menjelaskan terkait dengan proses tindak lanjut dari temuan atau kerugian negara.

Baca Juga : Amran Mahmud Serahkan Bantuan Ambulans Gratis di Kecamatan Belawa

Dalam pemaparannya dijelaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Wajo dalam hal ini majelis yang ada pada tim tindak lanjut diantaranya, telah menyampaikan surat ke OPD dan pihak pihak terkait dengan temuan hasil pemeriksaan, dan telah mengundang rapat koordinasi OPD terkait untuk menelusuri penyebab belum terselesaikannya temuan tersebut, pertanggal 19 sampai 21 Juni 2019.

Juga dijelaskan bahwa pihak inspektorat telah mendatangi OPD dan pihak pihak terkait untuk melakukan penagihan.

“Bagi pihak ke 3 (tiga) dan oknum ASN yg memiliki pengembalian tuntut ganti rugi, tidak akan diberikan pernyataan bebas temuan sehingga tidak bisa bekerja kalau dia perusahaan dan oknum ASN akan terhambat kepangkatan dan karirnya,” kata Amran Mahmud.

Baca Juga : Amran Mahmud Kunjungi Warga Korban Kebakaran Rumah di Teddaopu

Tim tindak lanjut telah melaporkan dan memutakhirkan data temuan ke BPK RI pada rapat pemutakhiran data tindaklanjut pada tanggal 19 sampai 21 Juni 2019 di ruang auditorium BPK RI Provinsi Sulsel.

“Pemkab Wajo berkomitmen akan melakukan progres dan upaya upaya untuk mengembalikan kerugian negara sehingga ini butuh waktu untuk menyelesaikannya,” ujarnya.

Editor: Kink Kusuma Rein

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Makassar25 November 2024 22:48
Seminar Kesehatan dan Donor Darah Meriahkan Peringatan Hari Guru di SIT Al Fatih
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Sekolah Islam Terpadu (SIT) Al Fatih memperingati dan menyemarakkan Hari Guru dirangkaikan Hari Kesehatan Nasional de...
Politik25 November 2024 22:39
Bawaslu Diminta Kawal Wilayah dari Serangan Fajar
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto, menyoroti maraknya praktik politik uang atau serangan fajar menjelang Pem...
Metropolitan25 November 2024 22:36
Tok! APBD Makassar 2025 Capai Rp5,7 Triliun
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar resmi menyepakati Anggaran ...
Hukum25 November 2024 21:36
12 Daerah Rawan di Sulsel Dapat Pengamanan Khusus untuk Pilkada 2024
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) telah memetakan 12 daerah yang bakal menjadi perhatian khusus dalam proses pemungutan sua...