SULSELSATU.com, LUTRA – Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani (IDP), melayangkan pujian terhadap kehadiran Klinik Alif Medika yang ia resmikan pada Senin (15/7/2019) di Kelurahan Bone Tua, Kecamatan Masamba.
“Jarang ada klinik setara Rumah Sakit Tipe D yang selesai dalam kurun 1,5 tahun. Ini menunjukkan komitmen kuat dari Pemerintah Daerah bahwa kalau sudah ada niat dan sudah terpenuhi teknis administrasinya, tentu kita penuhi,” tutur IDP.
Dengan kehadiran Klinik Alif Medika, IDP berharap ke depan klinik tersebut bisa lebih berkembang lagi. “Kita tidak lagi akan bertanya tentang tingginya tingkat kunjungan, namun kita akan melihat dampak dari kehadiran klinik ini,” tuturnya.
Baca Juga : VIDEO: Kebakaran di Desa Tolada Luwu Utara, Rumah Ludes Terbakar
Satu yang pasti, kata dia, kehadiran klinik ini akan membuka lapangan kerja baru di Lutra. “Kita harus bersinergi dan berkelaborasi di sektor kesehatan karena ini adalah tanggung jawab kita semua,” tegas alumnus Pesantren Datok Sulaiman ini.
Sebelumnya, Dewan Penasehat Klinik Alif Medika, Nur Husain (NH) berharap klinik ini ke depan bisa difungsikan seperti rumah sakit. “Membangun rumah sakit berarti kita berperan dalam memberikan pelayanan pengobatan dan perawatan kepada masyarakat,” kata NH.
“Kita ini tidak mengedepankan profit, namun tanggung jawab kita adalah bagaimana mengedepankan pelayanan kesehatan yang baik kepada masyarakat, khususnya di Kabupaten Luwu Utara,” sambung mantan Kepala BAPPEDA Luwu Utara ini.
Baca Juga : Indah Tegaskan Golkar Bakal Usung Kader Maju Pilkada Luwu Utara
Sementara Direktur Klinik Alif Medika, Musmiani Muis, mengungkapkan bahwa klinik ini adalah klinik yang menyelenggarakan pelayanan medik spesialis. “Saat ini sudah ada 2 dokter spesialis penyakit dalam, 1 dokter bedah dan 1 dokter radiologi,” ungkapnya.
Klinik ini, kata dia, adalah sarana kesehatan tingkat lanjut, setara rumah sakit tipe D. Klinik ini juga memberikan pelayanan rawat jalan dan rawat inap. “Visi kami menjadikan klinik ini sebagai pusat pelayanan kesehatan profesional, berkualitas dan islami,” kata Musmiani.
“Kita juga mengedepankan sisi spiritual dalam proses pengobatan pasien,” sambungnya.
Baca Juga : VIDEO: Warga di Lara Luwu Utara Protes Jalan Rusak, Tanam Pohon Pisang di Tengah Jalan
Meski klinik ini belum menerima pasien JKN/KIS, tapi pihaknya sudah mengajukan permohonan kepada BPJS Kesehatan untuk melayani pasien JKN/JIS. “Alhamdulillah, sudah dilakuakan kredensial pada 8 Mei 2019,” ungkapnya.
Klinik ini melayani sektor bedah, penyakit dalam dan radiologi. Turut hadir Ketua DPRD Pinrang Bahram Jafar, Sekda Lutra, Sekda Palopo, serta Guru Besar Fakultas Kedokteran UNHAS, Prof. DR. dr. Hj. A. Erlina, M. Kes. (rls)
Editor: Hendra Wijaya
Baca Juga : 25 Tahun Luwu Utara, Pj Gubernur Bahtiar Apresiasi Pencapaian Pembangunan Daerah
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar