SULSELSATU.com, MAKASSAR – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Sulsel menggelar event bertajuk Culture Run pada Minggu (28/07/2019) mendatang.
Event Culture Run ini merupakan ajang lomba lari yang akan melibatkan berbagai komunitas. Tujuannya, untuk memperkenalkan dan melestarikan budaya dan destinasi wisata Sulsel.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sulawesi Selatan, Denny Irawan mengatakan, lomba lari ini akan diikuti lebih dari 800 peserta dan 40 komunitas. Para peserta nantinya akan memperebutkan hadiah jutaan rupiah dan juga medali yang didesain unik sesuai dengan budaya Sulsel.
Baca Juga : Kejar Target Eliminasi TBC, Pemprov Sulsel Terbitkan Pergub
“Sejauh ini sudah ada 40 komunitas dengan total 800 peserta. Jumlahnya masih terus bertambah. Ajang ini juga untuk mendukung program Explorer South Sulawesi,” kata Denny saat menggelar konferensi pers di Kantor Disbudpar Sulsel, Jumat (26/7/2019).
Untuk jalur lintasan sendiri, Denny menyebutkan beberapa destinasi wisata yang akan dilalui oleh peserta antara lain Masjid 99 Kubah, Pantai Losari, Benteng Fort Rotterdam, Lapangan Karebosi dan Monumen Mandala.
Denny menyebut jarak yang ditempuh o|eh peserta adalah sejauh 7 kilometer, dengan melalui rute Jalan Jend. Sudirman, Jalan Haji Bau, Jalan Metro Tanjung Bunga, Jalan Durian, Jalan Lamadukelleng, Jalan Mukhtar Lutfi, Jalan Somba Opu, Jalan Pattimura, Jalan Pasar Ikan, Jalan Riburane, Jalan Ahmad Yani, Jalan Jend. Sudirman.
Baca Juga : Satgas Percepatan Investasi Sulsel Dibentuk, Target Pertumbuhan Ekonomi Hingga 8 Persen
“Mereka akan melewati beberapa destinasi pariwisata antara lain Mesjid Kubah 99, Pantai Losari, Benteng Rotterdam, Lapangan Karebosi dan Monumen Mandala,” katanya.
Selain lomba lari 7 kilometer tersebut, juga disiapkan beberapa item kegiatan nantinya.
“Tak hanya lomba lari 7 K kategori umum yang diselenggarakan. Kami juga ada berbagai item kegiatan lainnya seperti senam zumba, lomba lari kategori kostum adat Sulsel, pertunjukan seni dan budaya Sulsel, hiburan dan berbagai doorprize,” jelasnya.
Baca Juga : Berpihak ke Petani, Prof Zudan Diganjar Anugerah Perkebunan 2024
Penulis: Jahir Majid
Editor: Awang Darmawan
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar