SULSELSATU.com, SINJAI – Musim kemarau yang melanda beberapa bulan terakhir mengakibatkan sejumlah petani di Dusun Pakka, Desa Pattongko, Kecamatan Tellulimpoe, Kabupaten Sinjai, khawatir gagal panen akibat kekeringan.
Area persawahan yang terancam gagal panen itu juga tidak memiliki sumber air untuk dilakukan pompanisasi.
Hardin, anggota Kelompok Tani Rahmat di Desa Pattongko mengutarakan keluhannya atas kekeringan yang kerap melanda sawahnya sehingga selalu gagal panen.
Baca Juga : Hamka Gani Ajak Warga Kampala Bersatu Majukan Desa
Bukan hanya kali ini mengalami hal seperti ini, beberapa musim lalu sawah kami juga gagal panen akibat kekeringan.
“Faktor utama yang menjadi penyebabnya adalah keterlambatan melakukan penanaman pasalnya kami tidak punya sumber air dan tidak punya peralatan pertanian yang memadai, sehingga saat musim bajak tiba kami terpaksa menunggu giliran dari pemilik traktor, sehingga terkadang tadah hujan sudah hampir berakhir baru kami menanam,” ungkapnya.
“Kami berharap kepada pemerintah semoga bisa memperhatikan kami yang membutuhkan peralatan pertanian. Saya terkadang sedih ketika saya dengar kabar ada yang mendapat bantuan alat pertanian lalu menjual ke orang lain, sedangkan kami ini sangat membutuhkan. Kenapa bukan kami yang diberikan padahal bukan hanya sekali kami mengajukan proposal ke dinas pertanian,” terangnya.
Baca Juga : Jelang Akhir Tahun, Kepala Daerah di Sulsel Kebut Vaksinasi
Hal yang senada juga diungkapkan salah satu warga, Nonci mengatakan bahwa sawahnya juga mengalami gagal panen. Dia pun berharap perhatian dari pemerintah agar kebutuhan dasar petani khususnya di Dusun Pakka, Desa Pattongko bisa terwujud.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, kurang lebih 4 hektar sawah warga yang terancam gagal panen, khususnya yang ada di dusun pakka desa pattongko. Kendala utamanya adalah minimnya peralatan pertanian dan tidak adanya ketersediaan air untuk memenuhi kebutuhan pertanian saat musim kemarau.
Penulis: Andi Irfan Arjuna
Editor: Hendra Wijaya
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar