SULSELSATU.com, MAKASSAR – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar menyesalkan terjadinya kelangkaan tabung gas LPG, apalagi menjelang perayaan Idul Adha.
Anggota Komisi B DPRD Makassar, Mario David pun meminta kepada seluruh pihak terkait untuk melakukan langkah-langkah antisipasi.
“Kelangkaan LPG sudah dua kali setahun ini dan kita harap tak boleh terjadi karena ini menjadi beban bagi warga. Terutama bagi masyarakat menengah ke bawah,” kata pria yang akrab disapa Rio itu, Selasa (6/8/2019).
Baca Juga : Pemkot Makassar dan DPRD Sepakati KUA-PPAS APBD Tahun 2025
Rio menambahkan bahwa pihak Pertamina mesti mengambil sikap tegas terhadap agen yang menyebabkan kelangkaan LPG.
“Kalau ada oknum distributor yang bermain harus ditindak tegas. Jika ada yang memainkan harga atau menimbun dari Pertamina harus diputus kerjasamanya. Pertamina harus ambil tindakan tegas dengan mitra kerja mereka,” ujar politisi NasDem itu.
Tak hanya pertamina, pihak pemerintah kota Makassar juga memiliki kewajiban dengan kondisi yang terjadi di Masyarakat. Dinas perdagangan Kota Makassar disebut sebagai pihak yang paling bertanggungjawab dalam melakukan kontrol penjualan atau peredaran LPG.
Baca Juga : DPRD Makassar Desak Pemkot Cairkan Dana Hibah KONI 2024
“Mereka yang punya kewenangan untuk mencabut izin usaha jika terjadi pelanggaran. Ini bisa diintervensi oleh Pemkot. Kita mendorong agar mereka lebih serius untuk menyelesaikan persoalan ini,” pungkasnya.
Penulis: Asrul
Editor: Awang Darmawan
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar