Buruh Bangunan Asal Jeneponto Tewas Tertimbun Tanah Longsor di Grand Mal Maros

SULSELSATU.com, MAROS – Seorang pekerja buruh bangunan tertimpa tanah longsor pada pukul 18.45 wita Jum’at (23/8/2019) kemarin di Area Convention Grandmall Maros, Kecamatan Mandai.

Insiden yang menelan korban tersebut bermula saat Syamsul (18) asal Jeneponto bersama rekan kerjanya Maman (31) melakukan proses penggalian pembangunan kolam waterboom Grand Mal Maros. 

Kapolsek Mandai AKP Asgar mengatakan, pada saat korban hendak memasang tali pengukur pondasi didasar galian sedalam 3,5 meter dengan luas 4 meter persegi, tiba-tiba tanah galian yang berada diatas jatuh menimpa kedua korban.

“Korban (Syamsul) tertimbun dan rekannya selamat, Maman temannya yang selamat kemudian meminta pertolongan untuk menggali kembali timbunan.” katanya saat dikonfirmasi awak media Sabtu, (24/8/2019).

Asgar menjelaskan, korban mengalami luka lecet pada dahi kanan dan luka lecet pada paha kanan kemudian dievakuasi untuk dilarikan ke RSUD Salewangang sehingga dinyatakan meninggal dunia.

Sementara itu, General Manager Grand Mal Maros Musliadi membenarkan kejadian tersebut. Ia menyebut, insiden ini telah ditangani pihak kepolisian.

“Ada satu orang yang meninggal, pekerja borongan saat baru memulai proyek pekerjaan. Dari pihak keluarga korban sudah menerima atas kejadian tersebut dan pihak grandmall bertanggung jawab penuh. Sementara korban saat ini sudah dibawa ke kampung halamannya di Kabupaten Jeneponto untuk dikebumikan,” ujarnya.