SULSELSATU.com – Pasangan suami istri biasanya melayangkan gugatan cerai saat rumah tangganya kurang harmonis atau terus menerus diwarnai pertengkeran. Akan tetapi, hal tersebut tidak berlaku bagi wanita di Uni Emirat Arab.
Ia punya alasan tersendiri hingga mengajukan gugatan cerai terhadap suaminya. Wanita yang tak ingin diketahui identitasnya itu mengajukan gugatan cerai ke pengadilan syariah di Uni Emirat Arab dengan alasan suaminya terlalu romantis.
Ia meminta cerai hanya dalam waktu setahun setelah menikah.
Baca Juga : Hak Asuh Anak Berkekuatan Hukum Tidak Bisa Digugat Kembali
“Aku merasa tercekik dengan kasih sayang dan cinta berlebihan yang diberikannya. Dia bahkan membantuku membersihkan rumah,” ujar si wanita di pengadilan seperti dikutip Mirror, Selasa (27/8/2019).
Koran lokal Kaleej Times melaporkan, wanita itu merasa sangat tersiksa dengan kebaikan sang suami. Saking baiknya, sang suami tidak pernah marah padanya. Dia bahkan sampai menantikan momen dirinya bisa bertengkar dengan suaminya.
“Tapi hal itu sepertinya tidak mungkin terjadi dengan suamiku yang romantis yang selalu memaafkan aku dan memberikanku banyak hadiah,” katanya lagi.
Baca Juga : VIDEO: Viral, Antrian Panjang Warga Bandung Urus Perceraian
Bagi wanita itu, pernikahannya dengan sang suami seperti tidak nyata. Tak pernah bertengkar atau dimarahi, dia merasa hidupnya terlalu hampa.
“Aku membutuhkan diskusi yang nyata atau bahkan sebuah pertengkaran. Bukan kehidupan bebas pertengkaran yang penuh dengan kepatuhan ini,” ucapnya.
Sementara itu suami sang wanita tetap dengan sifatnya yang baik hati. Dia menolak bercerai dan meminta pihak pengadilan untuk menasihati istrinya. Dia pun berharap gugatan cerai sang istri ditolak.
Baca Juga : VIDEO: UAS Resmi Bercerai dengan Istrinya
“Sangat tidak adil untuk menilai sebuah pernikahan hanya dari tahun pertama. Dan semua orang bisa belajar dari kesalahan mereka,” kata sang suami.
Editor: Awang Darmawan
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar