Logo Sulselsatu

Bangun Bendungan Pamukkulu, Kementerian PUPR Siapkan Rp1,7 Triliun

Asrul
Asrul

Selasa, 27 Agustus 2019 19:16

Bupati Takalar Syamsari Kitta saat menemui Dirjen Cipta Karya Kementerian PUPR Danis H Sumadilaga untuk melaporkan perkembangan pembebasan lahan Bendungan Pamukkulu. (IST)
Bupati Takalar Syamsari Kitta saat menemui Dirjen Cipta Karya Kementerian PUPR Danis H Sumadilaga untuk melaporkan perkembangan pembebasan lahan Bendungan Pamukkulu. (IST)

SULSELSATU.com, JAKARTA – Ditjen Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menjamin anggaran pembangunan Bendungan Pamukkulu.

Dirjen Cipta Karya telah lama menyiapkan anggaran untuk membangun bendungan yang akan mengairi hampir semua wilayah persawahan di Takalar. Untuk merampungkan bendungan, Kementerian PUPR akan mengalokasikan anggaran senilai Rp1,7 triliun.

“Jadi kita akan alokasikan anggaran pembangunan Bendungan Pamukkulu, tapi menunggu pembebasan lahan rampung, kalau lahan rampung, pembangunannya jalan,” kata Dirjen Cipta Karya Kementerian PUPR, Danis H Sumadilaga di Jakarta, Selasa (27/8/2019).

Baca Juga : Ketua IMI Sulsel Hadiahi Syamsari Kitta Seragam IMI

Kepastian anggaran pembangunan Bendungan Pamukkulu itu disampaikan di sela pertemuan dengan Bupati Takalar Syamsari Kitta. Syamsari menemui Dirjen Cipta Karya Kementerian PUPR Danis H Sumadilaga untuk melaporkan perkembangan pembebasan lahan Bendungan Pamukkulu.

Saat ini, BPN bersama Pemkab Takalar telah hampir merampungkan pembayaran ganti rugi lahan. Rencananya, pembebasan lahan akan rampung akhir tahun ini.

“Jadi kita laporkan ke Pak Dirjen jika kita sudah hampir merampungkan pembebasan lahan Bendungan Pamukkulu,” kata Syamsari Kitta kepada wartawan, Selasa (27/8/2019).

Baca Juga : PDAM Kota Makassar Turut Sampaikan Kekecewaan atas Penundaan Program dari Kementeruan PUPR

Syamsari bersama Dirjen Cipta Karya pun membahas kelanjutan pembangunan Bendungan Pamukkulu. Syamsari menargetkan bendungan yang akan mengairi persawahan di hampir semua kecamatan di Takalar rampung dua tahun mendatang.

“Kita target penyelesaian fisik bisa rampung 2021, rencananya pembangunan sudah berjalan tahun depan,” kata Syamsari.

Mantan anggota DPRD Sulsel itu pun mengaku, Dirjen sangat merespon dan memberikan apresiasi terkait penyelesaian pembebasan lahan yang selama ini berlarut.

Baca Juga : Program Pemekaran Kecamatan dan Desa Berjalan Sukses, Syamsari Kitta Dinilai Layak Kembali Pimpinan Takalar

Dengan rampungnya pembebasan lahan, maka Ditjen Cipta Karya Kementerian PUPR akan mengalokasikan anggaran fisik bendungan.

“Pak Dirjen mengapresiasi karena kita sudah hampir menyelesaikan pembebasan lahan, progresnya baguslah,” terang Syamsari.

Editor: Awang Darmawan

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Video09 April 2025 22:05
VIDEO: Diduga Tabrak Lari, Mobil Dikejar Warga di Moncongloe
SULSELSATU.com – Sebuah mobil Avanza diduga terlibat dalam kasus tabrak lari di Moncongloe, Kabupaten Maros, pada Selasa malam (08/04). Kejadian...
Hukum09 April 2025 21:48
Menkum Supratman Ajak Jajaran Bangun Kementerian yang Akuntabel Lewat Transformasi Digital
SULSELSATU.com, JAKARTA – Dalam suasana penuh kehangatan pasca-Lebaran, Kementerian Hukum menggelar Halal Bihalal secara hybrid pada Rabu (9/4/2025)...
News09 April 2025 21:47
Nurdin Halid Desak Pelindo Aktifkan Garongkong Jadi Pusat Logistik Utara Sulsel
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Wakil Ketua Komisi VI DPR RI, Prof. Nurdin Halid, menyoroti minimnya pemanfaatan Pelabuhan Garongkong di Kabupaten Barru ...
Berita Utama09 April 2025 20:56
Bupati Jeneponto Prioritaskan Perbaikan Infrastruktur Irigasi untuk Peningkatan Sektor Pertanian
SULSELSATU.com, JENEPONTO – Bupati Jeneponto, Paris Yasir, melakukan kunjungan kerja pertama kalinya ke Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pompen...