SULSELSATU.com, BALI – Bupati Wajo Amran Mahmud menghadiri rakornas dan hari jadi Aspeksindo ke-2 di Hotel Ngurah Rai Airport Bali.
“Aspeksindo memiliki kewajiban untuk membangun SDM di bidang kemaritiman agar mampu mewujudkan Indonesia unggul di bidang kemaritiman,” kata Dirjen Sumber Daya Iptek dan Dikti Kemenristekdikti, Ali Ghufron Mukti saat membuka rakornas, Senin (26/8/2019).
Ghufron berharap, agar Aspeksindo berperan lebih besar dalam memajukan dan mensejahterakan wilayah kepulauan dan pesisir Indonesia.
Baca Juga : Amran Mahmud Teken Komitmen Penyelenggaraan MPP di KemenPAN-RB
Ketum Aspeksindo Abdul Gafur Mas’ud menyampaikan bahwa Aspeksindo dibentuk agar mampu berikan kebaikan dan manfaat dalam masyarakat kepulauan dan pesisir Indonesia.
“Di Indonesia banyak memiliki potensi yang harus dikembangkan di daerah kepulauan dan pesisir Indonesia agar mampu memberikan efek positif terhadap masyarakat kepulauan dan pesisir,” kata Gafur.
Bupati Penajam Paser Utara ini juga mengajak anggota Aspeksindo untuk mampu memaksimalkan fish on atau rumpon untuk meningkatkan hasil perikanan dan kelautan untuk wilayah pesisir di Indonesia.
Baca Juga : Amran Mahmud Serahkan Bantuan Ambulans Gratis di Kecamatan Belawa
Bupati Wajo Amran Mahmud yang juga Wakil Ketua Bidang Pengelolaan Potensi Kelautan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Aspeksindo, menyampaikan agar lewat Aspeksindo dapat memaksimalkan potensi pesisir yang dimiliki.
“Kita memiliki sekitar 103 Km panjang laut yang kalau dikelola secara profesional dengan pendekatan 25 program nyata, saya optimis dapat meningkatkan potensi perekonomian kemaritiman yang belum kita sentuh secara maksimal selama ini,” ujar Amran di sela-sela rakornas.
“Saya juga sempat sampaikan di forum tersebut, agar Aspeksindo segera memanfaatkan audiens dengan presiden dalam waktu dekat ini dengan memaksimalkan program-program dan memberikan prioritas bagi pemerintah daerah yang tergabung di Aspeksindo,” pungkasnya. (rls)
Baca Juga : Amran Mahmud Kunjungi Warga Korban Kebakaran Rumah di Teddaopu
Editor: Hendra Wijaya
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar