SULSELSATU.com, MAKASSAR – Dalam rangka memperingati tahun baru Islam 1 Muharram 1441 H, Yayasan Pendidikan Kajian Al Kalam menggelar pameran benda pusaka di Balai Jenderal M Jusuf, Minggu (1/9/2019).
Sedikitnya ada 8.376 benda pusaka yang terdiri dari parang, badik, tombak, dan pedang dipertontonkan pada khalayak ramai. Pameran ini sendiri rupanya sudah ke sembilan kalinya dihelat.
Baca Juga : Rayakan Tahun Baru Islam, YIC Al-Markaz Al-Islami Bakal Gelar Haflah Tilawatil Quran dan Muhasabah Diri
“Ini merupakan pameran ke 9 dan selanjutnya akan kembali digelar untuk memberikan pemahaman ke masyarakat bahwa benda pusaka jenis ini bukanlah senantiasa berbau mistik tapi inilah salah satu benda dari kebudayaan khas Sulawesi Selatan,” ucap Kausar.
Sementara itu, Pj Wali Kota Makassar Iqbal Suhaeb yang didaulat membuka acara sekaligus memberikan sambutannya memaparkan kekagumannya akan usaha pendiri yayasan untuk senantiasa merawat dan mengumpulkan benda pusaka ini.
“Saya salut kepada pendiri yayasan dengan sumbangsihnya turut melestarikan kebudayaan Sulawesi Selatan berupa badik dan parang. Dengan nominal yang tidak sedikit dan semakin bertambah tiap tahunnya semoga generasi selanjutnya bisa memaknai filosofi akan benda pusaka ini,” puji Iqbal.
Baca Juga : Peringatan Tahun Baru Islam di Jeneponto, Iksan: Beri Pelayanan dengan Ikhlas
Sebagai penghargaan bagi tamu kehormatan yang hadir tampak beberapa badik disiapkan oleh Al Kalam selaku pendiri yayasan dan diserahkan langsung sebagai cendera mata.
Penulis: Asrhawi Muin
Editor: Awang Darmawan
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar