SULSELSATU.com, MAKASSAR – Iuran BPJS bagi peserta mandiri rencananya mengalami kenaikan. Pemerintah mengklaim, upaya tersebut untuk menambal defisit keuangan di tubuh BPJS.
Wakil Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman mengaku belum mendapat kabar terkait kepastian kenaikan iuran BPJS Kesehatan.
Dia berharap kenaikan itu tidak menyentuh warga miskin. “Masih di pertimbangan itu, warga miskin tidak dikenakan kenaikan,
Baca Juga : Sudirman Sulaiman Dorong Masyarakat Bangun Masjid dan Tanam Pohon di Lingkungan Sekolah
Dia mengungkapkan, bahwa saat ini pemprov menanggung iuran BPJS bagi 1,7 juta penduduk miskin di Sulsel.
Sehingga ke depannya akan dilakukan verifikasi agar jumlah peserta sesuai dengan iuran yang dibayarkan pemerintah.
“Pemprov bebannya ke pemda,’ katanya.
Baca Juga : Apresiasi Kapolda Sulsel, Plt Gubernur: Tilang Elektronik Sebagai Inisiasi Menuju Digitalisasi
Penulis: Jahir Majid
Editor: Hendra Wijaya
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar