SULSELSATU.com, MAKASSAR – Mantan Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto dinilai terancam dalam menghadapi Pilwali Makassar tahum depan.
Hal itu diungkapkan oleh Lembaga Survei Parameter saat merilis hasil temuan dan analisis survei opini publik Kota Makassar di Hotel Mercure, Kamis (12/9/2019).
Baca Juga : VIDEO: Danny Pomanto Menangis di Acara Perpisahan dengan ASN
“Beliau (Danny Pomanto) tidak lagi kuat dalam kapasitas sebagai petahana. Karena indeks kepuasan masyarakat hanya 67 persen,” kata Direktur Parameter Ras MD.
Selain itu, sejumlah program populis Danny saat jadi wali kota yang dianggap gagal oleh masyarakat.
“Pertama program yang dianggap gagal adalah Petepete Smart, Aparong dan cabe lorong. Warga menilai program tersebut tidak berhasil,” tuturnya.
Baca Juga : Jelang Akhir Jabatan, Danny Pomanto Resmikan Tiga Proyek Strategis Pemkot Makassar
Sementara untuk elektabilitas kandidat di Pilwali Makassar, Parameter merilis ada delapan nama yang cukup kuat untuk ikut bertarung.
“Danny Pomanto 33 persen, Syamsu Rizal 20 persen, Aliyah Mustika 8,3 persen, Irman Yasin Limpo 7,6 persen, Munafri Arifuddin 6 persen, Rusdin Abdullah 2,7 persen, Sukriansyah S Latief 1 persen dan Fadli Ananda 0,7 persen,” tutup Ras.
Penulis: Asrul
Editor: Awang Darmawan
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar