Logo Sulselsatu

Tiga Jurnalis Korban Kekerasan Diperiksa Lima Jam

Asrul
Asrul

Kamis, 03 Oktober 2019 20:59

Pemeriksaan tiga jurnalis di ruang Subdit I Kamneg Ditreskrimum Polda Sulsel. (ist)
Pemeriksaan tiga jurnalis di ruang Subdit I Kamneg Ditreskrimum Polda Sulsel. (ist)

SULSELSATU.com, MAKASSAR – Tiga jurnalis yang mengalami kekerasan saat peliputan oleh oknum aparat keamanan menjalani pemeriksaan selama lima jam di Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Sulsel, Senin (3/10/2019).

Tiga jurnalis tersebut masing-masing Darwin Fatir dari LKBN Antara, Isak Pasabuan dari Makassartoday.com dan Muh Saiful dari Inikata.com merupakan korban kekerasan oknum aparat keamanan.

Pemeriksaan tersebut didampingi tim advokasi hukum dari LBH Pers saat menjalani pemeriksaan.

Baca Juga : PT Masmindo Dwi Area dan Polda Sulsel Teken Nota Kesepahaman Perkuat Penegakan Hukum Area Operasional

Menurut salah satu tim advokasi, Kadir Wakanubun, ketiganya diperiksa berdasar Laporan polisi nomor: STTLP/347/2019/SPKT polda Sulsel, dalam kapasitas sebagai saksi korban.

Pemeriksaan korban dilakukan di ruangan Subdit I Kamneg Ditreskrimum Polda Sulsel, dimulai pada pukul 11.00 WITA hingga selesai pukul 04.00 WITA

“Para korban didampingi tim advokasi hukum LBH pers Makassar, mereka diperiksa dalam kapasitas sebagai saksi korban,” ujar Kadir.

Baca Juga : Polda Sulsel Janji Tangkap DPO Pelaku Uang Palsu di Kampus UIN Alauddin Makassar

Pemeriksaan hari ini, kata Kadir, merupakan tindak lanjut dari laporan polisi yang kami laporkan pada tanggal 26 September, lalu di Polda Sulsel, terkait tindak kekerasan yang mereka alami pada saat peliputan aksi pada Selasa, 24 September 2019.

Dalam pemeriksaan melalui pengambilan keterangan Berita Acara Penyelidikan (BAP), korban Darwin di cecar 20 pertanyaan, sementara Isak Pasabuan 17 pertanyaan dan Muh Saiful 19 pertanyaan oleh penyidik.

Menurut tim advokasi hukum LBH Pers Makassar, Kadir Wokanubun, Pada saat BAP ketiga korban menerangkan mereka mengalami kekerasan berupa dipukul, didorong, dan ditendang.

Baca Juga : RDP DPRD Sulsel Undang Cones dan Masmindo, Begini Hasilnya

Mereka juga dihalang-halangi untuk mengambil video dan foto pada saat penyisiran massa aksi yang dilakukan oleh polisi, saat aksi pada Selasa, 24 September 2019.

Kadir merinci, untuk korban Darwin mengalami dugaan kekerasan di dua tempat yang berdekatan yakni di tempat pertama sekitar Rappokaling Motor, tempat kedua di depan show room mobil Hyundai tepatnya depan Kantor DPRD Sulsel, jalan Urip Sumoharjo, Makassar.

Dampak dari kekerasan itu, korban Darwin mengalami luka pada bagian kepala sebelah kiri belakang diakibatkan kena pentungan, lengan kanan lebam serta jari manis lebam dan leher masih terasa sakit akibat pukulan oknum aparat saat itu.

Baca Juga : 12 Daerah Rawan di Sulsel Dapat Pengamanan Khusus untuk Pilkada 2024

Sementara, korban Muh Saiful mengalami dugaan kekerasan oknum aparat di sekitar jembatan layang (fly over), jalan Urip Sumoharjo berdekatan kampus Pascasarjana UMI Makassar.

“Akibat kekerasan tersebut Ipul (Saiful) mengalami luka robek pada bagaian di bawah mata dan dijahit sebanyak lima jahitan,” ungkap Kadir.

Lanjut, Kadir, untuk korban Isak Pasabuan, mengalami kekerasan di sekitar Showroom Hyundai, Jalan Urip Sumoharjo depan DPRD Sulsel. Isak mengalami kekerasan berupa pemukulan di bagian dada dan perut.

Baca Juga : Aktivis Desak Polda Sulsel Selidiki 16 Brand Skincare

“Selain kekerasan yang dialami, ketiga korban juga dihalang-halangi pada saat pengambilan foto dan video pada saat melakukan kerja kerja jurnalistik. Kejadian ini pun sudah termasuk pengeroyokan,” ungkap Kadir.

Sementara tim advokasi hukum LBH pers Makassar Fajriani Langgeng, menyebutkan, korban mengalami kekerasan pada saat bertugas sebagai jurnalis.

“Kasus ini selain tindak pidana penganiayaan dan pengeroyokan masuk juga dalam delik pers berupa menghalang-halangi kerja jurnalis pada saat liputan,” tegasnya.

Editor: Hendra Wijaya

 

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Bisnis02 Mei 2025 11:24
Kuartal Pertama 2025, Telkom Catat Pendapatan Konsolidasi Rp36,6 Triliun
Pada kuartal I 2025, Telkom membukukan pendapatan konsolidasi sebesar Rp36,6 triliun. EBITDA (Laba sebelum Bunga, Pajak, Depresiasi, dan Amortisasi) k...
Pendidikan02 Mei 2025 11:13
Peringati Hardiknas, LLDIKTI Gandeng Unismuh Makassar Gelar Donor Darah Massal Berskala Nasional
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tahun 2025, Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar menggelar upaca...
Bisnis02 Mei 2025 11:09
Bank Mantap Kerja Sama MUF Siapkan Pembiayaan Kendaraan DP 0 Persen
Bank Mandiri Taspen (Bank Mantap) bekerja sama dengan Mandiri Utama Finance (MUF) menghadirkan program Fasilitas Pembiayaan DP 0 persen bagi nasabah P...
Ekonomi02 Mei 2025 10:48
Peringati Hardiknas, BRI Dukung Peningkatan Kualitas Pendidikan Indonesia Melalui BRI Peduli Ini Sekolahku
SULSELSATU.com, SUBANG – Pendidikan merupakan salah satu aspek penting dalam membangun sumber daya manusia yang berkualitas, yang pada gilirannya ak...