Logo Sulselsatu

Pemerintah Santuni Korban Tewas Kerusuhan Wamena Rp15 Juta per Orang

Asrul
Asrul

Jumat, 04 Oktober 2019 10:57

Pengungsi Papua tiba di Lanud Hasanuddin. (Sulselsatu/Kink Kusuma Rein)
Pengungsi Papua tiba di Lanud Hasanuddin. (Sulselsatu/Kink Kusuma Rein)

SULSELSATU.com, JAKARTA – Pemerintah bakal memberikan santunan kepada korban tewas dalam kerusuhan di Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Papua, sebesar Rp15 juta per orang.

Menteri Sosial Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan, uang santunan tersebut akan diserahkan kepada para ahli waris masing-masing.

“Jadi berapa pun itu yang menjadi korban meninggal, akan kami berikan santunan ahli waris sebesar Rp15 juta per jiwa, yang akan kami salurkan pada keluarga,” kata Agus di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, seperti dikutip dari CNNIndonesia, Jumat (4/10/2019).

Baca Juga : Indonesia Masih Impor Cangkul, Menperin Salahkan Budaya Masyarakat

Diketahui setidaknya 32 orang tewas dalam kerusuhan di Wamena, Senin 23 September lalu. Sementara sejak terjadi kerusuhan hingga Rabu(2/10) tercatat 11.646 orang telah meninggalkan Wamena.

Selain santunan untuk korban tewas, kata Agus, pemerintah pusat akan menyalurkan bantuan dana lewat program usaha ekonomi produktif (UEP). Menurutnya, bantuan ini diberikan kepada para pemilik warung atau tempat usaha yang terkena dampak kerusuhan beberapa waktu lalu.

“Toko-toko, warung-warung yang terdampak kerusuhan akan kami bantu, berupa dana stimulan,” ujarnya tanpa merinci berapa besaran dana bantuan dari UEP ini.

Baca Juga : Anak Pengungsi Kerusuhan Wamena di Sinjai Mulai Bersekolah

Agus menjelaskan bantuan dana dalam program UEP ini sepenuhnya tergantung usulan dari pemerintah provinsi setempat. Menurutnya, pemprov sana akan melakukan verifikasi masyarakat yang berhak menerima bantuan ini.

Agus mengatakan mekanisme penyaluran bantuan dilakukan lewat transfer bank. Ia menyebut penyaluran bantuan program UEP ini bisa dilaksanakan setelah pemprov menyampaikan data hasil verifikasi masyarakat yang usahanya terdampak kerusuhan.

“Dana stimulan kan untuk membantu, membantu percepatan agar toko dan warung segera pulih, ekonomi di tingkat lokal bisa berjalan normal kembali,” tuturnya.

Baca Juga : Relawan Sadap Bantu Korban Kerusuhan Wamena di Makassar

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo juga telah mengirimkan bantuan kepada masyarakat korban kerusuhan Wamena, kemarin. Jokowi memberikan bantuan sekitar 5.000 paket sembako yang dikirimkan secara bertahap.

Paket bantuan tersebut terdiri dari 5 kg beras, 1 kg gula pasir, 1 liter minyak goreng, 1 kotak teh celup, 1 kotak biskuit, dan 1 botol air mineral.

Editor: Awang Darmawan

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Makassar25 November 2024 22:48
Seminar Kesehatan dan Donor Darah Meriahkan Peringatan Hari Guru di SIT Al Fatih
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Sekolah Islam Terpadu (SIT) Al Fatih memperingati dan menyemarakkan Hari Guru dirangkaikan Hari Kesehatan Nasional de...
Politik25 November 2024 22:39
Bawaslu Diminta Kawal Wilayah dari Serangan Fajar
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto, menyoroti maraknya praktik politik uang atau serangan fajar menjelang Pem...
Metropolitan25 November 2024 22:36
Tok! APBD Makassar 2025 Capai Rp5,7 Triliun
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar resmi menyepakati Anggaran ...
Hukum25 November 2024 21:36
12 Daerah Rawan di Sulsel Dapat Pengamanan Khusus untuk Pilkada 2024
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) telah memetakan 12 daerah yang bakal menjadi perhatian khusus dalam proses pemungutan sua...