Gugur di Seleksi, Lima Balon Kades di Jeneponto Kompak Demo
SULSELSATU.com, JENEPONTO – Lima bakal Calon kepala Desa di Jeneponto yang dinyatakan gugur seleksi, kompak menggelar aksi unjuk rasa di Kantor Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) dan DPRD, Jumat (4/10/2019).
Kelima bakal calon yang demo tersebut yakni Darwis dari Desa Tino, Sudarming dari Desa Bontomate’ne, Salamuddin dari Desa Paitana, Sumarti dari Desa Balumbungan dan Zulkarnain dari Desa Kalimporo. Mereka meminta klarifikasi kepada panitia pilkades soal alasan mereka digugurkan pada tahap seleksi.
“Kami meminta kepada bupati Jeneponto untuk mencopot Kepala Dinas PMD dan Kepala Bidang Pemdes. Tidak hanya itu, kami juga meminta memperlihatkan seluruh hasil penilaian seleksi pilkades,” kata orator aksi, Dedi.
Mereka juga mendesak bupati untuk menyampaikan kepada dinas terkait agar memuat seluruh nilai atas seleksi bakal calon yang merasa dirugikan serta diduga cenderung tidak transparan.
Anggota Komisi I DPRD Jeneponto, Syamsul Kamar mengaku sudah menindaklanjuti aspirasi bakal calon kades yang tidak lolos tersebut.
“Sebelumnya saya sudah menindaklanjuti terkait dengan permasalahan ini bahwa Komisi I sudah menyurat ke pimpinan DPRD agar menyurat kepada bupati Jeneponto,” kata Syamsul Kamal di depan pengunjuk rasa.
Di tempat yang sama, Kepala Bidang Pemerintahan Desa Dinas PMD Jeneponto, Syahrul Kelepu menyampaikan perangkingan setiap tahap seleksi.
“Maka dari itu yang mendapatkan nilai tertinggi dari 1 sampai 5 tetapi di peringkat nomor 5 terdapat 2 calon maka diadakan tes ulang. Hasil seleksi yang dilakukan oleh panitia kabupaten itu dibuatkan berita acara kemudian disampaikan kepada panitia desa untuk diumumkan,” katanya
Penulis: Dedi
Editor: Hendra Wijaya
Cek berita dan artikel yang lain di Google News