Logo Sulselsatu

Danny Sebut Larangan Guru dan PAUD ke F8 Politis

Asrul
Asrul

Senin, 07 Oktober 2019 20:37

Opening ceremony Makassar International Eight Festival atau dikenal dengan nama F8, di Anjungan City of Makassar, Pantai Losari, Rabu (10/10/2018). (Sulselsatu/Moh Niaz Sharief)
Opening ceremony Makassar International Eight Festival atau dikenal dengan nama F8, di Anjungan City of Makassar, Pantai Losari, Rabu (10/10/2018). (Sulselsatu/Moh Niaz Sharief)

SULSELSATU.com, MAKASSAR – Mantan Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto angkat bicara terkait langkah Pemkot Makassar yang mengeluarkan larangan mobilisasi massa guru dan peserta didik PAUD dalam rangka memeriahkan International Eight Festival and Forum atau F8.

Danny Pomanto menilai imbauan yang dikeluarkan oleh Pemkot Makassar untuk terkait larangan mobilisasi guru dan siswa PAUD tidak terlibat dalam memeriahkan peringatan F8 sangat berlebihan dan bersifat politis.

Ia menyebut hal ini membuat Makassar mundur lagi.

Baca Juga : Stadion Untia Makassar Siap Dibangun, Wali Kota Appi Targetkan Groundbreaking Dalam Waktu Dekat

“Sangat berlebihan, sangat politis dan pikiran ini akan membuat Makassar mundur lagi,” kata Danny saat kepada sulselsatu.com, Senin (7/10/2019).

Danny menyebut, event F8 yang telah masuk dalam daftar nasional mampu menghasilkan puluhan miliar bagi pendapatan asli daerah. Sehingga, langkah yang dilakukan Pemkot yang mengeluarkan imbauan tersebut dinilai membuat Makassar merugi.

“Tahun lalu transaksidi arena F8 2019 (belum termasuk hotel, restaurant dan transportasi) yg dihitung oleh startup MOKA berjumlah Rp21 miliar dengan jumlah pengunjung 2,5 juta,” kata dia.

Baca Juga : Jadi Mitra Pemkot Makassar, SUS Environment Bangun Infrastruktur Canggih Pembangkit Listrik dari Sampah

Selain itu, Danny juga menambahkan sejak awal dirinya tidak pernah melibatkan guru dan siswa PAUD se Kota Makassar dalam memeriahkan event tersebut karena pihak Pemkot sudah melarang

“Kami tidak melibatkan sekolah karena sejak awal dilarang oleh Pemkot. Yang dipakai adalah sanggar sanggar swasta,” ujar dia.

Penulis: Jahir Majid
Editor: Awang Darmawan

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Olahraga12 April 2025 05:50
Asmo Sulsel Dukung Penuh Pembalap AHRT di Ajang MRS 2025
Astra Motor Sulawesi Selatan (Asmo Sulsel) mendukung penuh perjuangan para pembalap Astra Honda Racing Team (AHRT) dalam ajang balap Mandalika Racing ...
Video11 April 2025 22:07
VIDEO: Diseret Ombak Ratusan Meter, Wisatawan di Ini Diselamatkan dengan Drone dan Styrofoam
SULSELSATU.com – Seorang wisatawan berhasil diselamatkan usai terseret ombak di Pantai Ketawang, Purworejo, Kamis (10/4). Wisatawan itu diselama...
Sulsel11 April 2025 21:32
Jumat Mengaji, Bupati Gowa Ajak Pegawai Khatam Al-Qur’an
Bupati Gowa Sitti Husniah Talenrang mengajak pegawai muslim lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa agar dapat khatam Al-Qur'an melalui "Jumat Meng...
Internasional11 April 2025 21:24
Astra Honda Siap Bawa CBR Series Pertahankan Dominasi di Mandalika Racing Series 2025
Pembalap binaan PT Astra Honda Motor (AHM) bersiap menunjukkan performa terbaiknya bersama CBR series dalam ajang balap Mandalika Racing Series (MRS) ...