Dishub Sebut Ojol Berkontribusi Besar terhadap Kemacetan di Kota Makassar
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Kepala Dinas Perhubungan Kota Makassar Muhammad Mario Said menyebut salah satu penyebab kemacetan di Kota Makassar lantaran pengendara ojek online berkerumunan di depan pusat perbelanjaan.
Mario mengatakan hal ini terlihat di beberapa lokasi, di mana ada banyak pengendara ojol yang memanfaatkan trotoar dan bahu jalan untuk parkir mencari penumpang, sehingga mengganggu arus lalulintas
“Sekarang ojol seperti bentor berkerumun, untuk apa? padahal dia kan punya apkikasi,” ujar Mario.
Pengendara ojol yang sudah dilengkapi dengan aplikasi yang berbasis online mampu mendeteksi lokasi penumpang, seharusnya mencari tempat menunggu yang tak menciptakan kemacetan.
“Perlu ada perlakuan khusus mengenai ojol. Kita berharap teman-teman ojol kalau mau menunggu penumpang cari tempat yang tidak mengganggu arus lalu lintas,” katanya
Selain itu, kata dia, kemacetan terus terjadi lantaran perilaku dan kemauan untuk melihat Kota Makassar lebih baik yang minim.
“Tapi kalau sebagian besar masyarakat berpikir tidak mau peduli terhadap Kota Makassar maka hasilnya seperti ini, macet,” katanya.
Sebenarnya pihaknya telah mengambil tindakan untuk masalah tersebut, hanya saja masyarakat tidak ingin mendengar
“Kita juga sudah sering mengambil tindakan berupa pengembokan bagi pengendara yang melanggar dan tak menaati rambu-rambu lalu lintas. Tapi kembali lagi pada perilaku masyarakat,” imbuhnya.
Penulis: Jahir Majid
Editor: Hendra Wijaya
Cek berita dan artikel yang lain di Google News