Logo Sulselsatu

Jokowi Dikabarkan Hubungi Viktor Laiskodat untuk Jadi Menteri

Asrul
Asrul

Jumat, 18 Oktober 2019 16:55

Gubernur NTT Viktor Laiskodat (baju putih). (IST)
Gubernur NTT Viktor Laiskodat (baju putih). (IST)

SULSELSATU.com, JAKARTA – Presiden Joko Widodo disebut meminta Gunernu Nusa Tenggara Timur (NTT) Viktor Bungtilu Laiskodat untuk menduduki jabatan menteri di kabinet Jokowi-Ma’ruf.

Hal ini diakui Kepala Biro Humas dan Protokol NTT, Mairus Jelamu. “Bapak Presiden dua kali menyampaikan secara langsung kepada Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat untuk siap menduduki salah satu jabatan Menteri pada kabinret mendatang,” kata Marius Jelamu seperti dikutip dari CNNIndonesia dari Antara, Jumat (18/10/2019).

Marius mengatakan dalam kunjungan Presiden Jokowi ke Labuan Bajo pada Juli 2019 telah menyampaikan langsung kepada Viktor Laikodat untuk siap menjadi Menteri.

Baca Juga : VIDEO: Usai Purnatugas, Jokowi Terima Aduan Warga Terkait Ganti Rugi Lahan Jalan Tol

Jokowi, tambah Marius, juga menyampaikan hal serupa ketika kunjungan ke Kabupaten Kupang bersama Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh dan Sekjen Partai Nasdem, Jhonny G Plate pada Agustus 2019 lalu.

“Presiden tentu melihat bahwa Gubernur NTT, Viktor Laiskodat memiliki kapasitas untuk menjadi menteri pada kabinet Jokowi-Ma’aruf Amin. Kami belum tahu jabatan menteri apa yang akan ditempati,” kata Marius.

Ia mengatakan, menjadi kebanggaan bagi masyarakat NTT apabila Viktor Laiskodat menduduki salah satu jabatan Menteri.

Baca Juga : VIDEO: Presiden Jokowi Ungkap Arti Nama Cucu Keenam: Bebingah San Tansahayu

“Rakyat NTT tentu bangga karena salah seorang putra terbaik daerah ini terpilih sebagai Menteri,” tegas Marius.

Viktor Laiskodat, kata Marius, masih menginginkan untuk tetap menjadi gubernur karena ingin NTT berkembang pesat. Namun tidak bisa menolak apabila Jokowi memintanya untuk menjadi salah seorang Menteri pada kabinet periode 2019-2024 mendatang.

Menanggapi kabar tersebut, Sekjen NasDem Jhonny masih belum mau menjawab tegas. Ia meminta agar semua pihak, termasuk warga NTT untuk menunggu pengumuman resmi dari Jokowi soal nama-nama menteri usai acara pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih pada 20 Oktober mendatang.

Baca Juga : VIDEO: Jokowi Akui Tak Lagi Dapat Mengambil Keputusan Strategis

“Mari kita bersabar, element of surprise dalam penantian masyarakat terkait anggota kabinet juga akan menjadi hal yang menggembirakan segenap negeri khatulistiwa,” kata Jhonny.

Jhonny mengatakan Viktor sangat berkeinginan melanjutkan tugasnya sebagai Gubernur NTT, membangun daerah asalnya untuk mencapai kesetaraan bersama saudara sebangsa lainnya.

“Namun jika panggilan negara yang harus dijawab maka tentu mengemban tugas negara menjadi lebih diutamakan oleh Viktor Laiskodat karena di dalamnya termasuk tugas membangun daerah asalnya NTT,” kata Jhonny.

Baca Juga : VIDEO: Pedagang Terharu saat Presiden Jokowi Tinjau Harga di Pasar Dukuh Kupang Surabaya

Editor: Hendra Wijaya

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Makassar25 November 2024 22:48
Seminar Kesehatan dan Donor Darah Meriahkan Peringatan Hari Guru di SIT Al Fatih
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Sekolah Islam Terpadu (SIT) Al Fatih memperingati dan menyemarakkan Hari Guru dirangkaikan Hari Kesehatan Nasional de...
Politik25 November 2024 22:39
Bawaslu Diminta Kawal Wilayah dari Serangan Fajar
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto, menyoroti maraknya praktik politik uang atau serangan fajar menjelang Pem...
Metropolitan25 November 2024 22:36
Tok! APBD Makassar 2025 Capai Rp5,7 Triliun
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar resmi menyepakati Anggaran ...
Hukum25 November 2024 21:36
12 Daerah Rawan di Sulsel Dapat Pengamanan Khusus untuk Pilkada 2024
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) telah memetakan 12 daerah yang bakal menjadi perhatian khusus dalam proses pemungutan sua...