YOSS Tolak Penertiban Stadion Mattoanging
SULSELSATU.com MAKASSAR – Perwakilan Yayasan Olahraga Sulawesi Selatan (YOSS) ‘walk out’ dari rapat pembahasan kepemilikan Stadion Mattoanging bersama Pemerintah Provinsi Sulsel, di Ruang Rapat Sekprov, Senin (21/10/2019).
Keputusan itu diambil lantaran YOSS tidak menyetujui permintaan Pemprov Sulsel yang ingin melakukan penertiban di wilayah stadion Mattoanging untuk kelanjutan renovasi.
“Tadi sesuai undangan bahwa Pemprov akan melakukan penertiban dan pengembangan Stadion Mattoangin, YOSS juga diundang untuk hadir. Kami memilih walk out karena menurut kami seharusnya Pemprov ini menyelesaikan persoalan sengketa atau hukum dulu baru melakukan penertiban,” ujar M Amir Saleh selaku kuasa hukum pihak YOSS.
Lebih lanjut, Amir mengaku jika pihaknya hadir di rapat itu guna ingin memastikan secara rinci terkait kepemilikan lahan tersebut melalui dua opsi yang disarankan sebelumnya.
“Berdasarkan rapat dengan DPRD ditetapkan bahwa apabila Pemprov akan mengambil alih stadion maka mereka bersiap memberikan ganti rugi kepada YOSS ataukah diberikan hak pengelolaan kepada YOSS dengan bentuk bagaimanapun perjanjiannya,” pungkasnya.
Selain itu, kuasa hukum YOSS lainnya, Hasan mengatakan, pihaknya sudah menggugat Pemprov di PTUN atas pelanggaran pengeluaran sertifikat lahan yang dinilai tidak sesuai prosedur.
“Jadi begini, YOSS itu lebih dahulu mengajukan sertifikat kepada BPN tahun 1986, kemudian terbit Sudah terbit atas nama YOSS, akan tetapi 2 tahun kemudian tiba-tiba terbit sertifikat atas nama Pemprov tahun 1987, sehingga YOSS melakukan keberatan dan pembatalan kepala BPN sebanyak 5 kali tetapi DPR tidak menanggapi, surat itu yang keliru,” ujar Hasan.
Penulis: Jahir Majid
Editor: Awang Darmawan
Cek berita dan artikel yang lain di Google News