Logo Sulselsatu

Jadi Wamendes, Ketum Projo Mulai Jatuh Cinta ke Prabowo

Asrul
Asrul

Jumat, 25 Oktober 2019 20:58

istimewa
istimewa

SULSELSATU.com, JAKARTA – Ketua Umum Relawan Pro Jokowi (Projo), Budi Arie Setiadi ditunjuk oleh Presiden Joko Widodo sebagai Wakil Menteri (Wamen) Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT).

Budi mengaku dirinya mendapat tugas mengawal dengan baik pembangunan masyarakat dan daerah tertinggal.

Namun demikian, sejumlah pewarta di Istana mencecar Budi seputar kekecewaan Projo terhadap komposisi kabinet. Sebelumnya Projo bahkan mendeklarasikan diri bubar usai mengetahui Jokowi menarik Prabowo Subianto dalam kabinet sebagai menteri pertahanan.

Baca Juga : Cegah Praktik Pinjaman Ilegal, Pemerintah Perketat Pengawasan Koperasi

“Itu nanti saja lah. Emosi di bawah belum stabil. Mungkin di elite sudah selesai. Karena ini ni soal perasaan,” jawab Budi menjawab pertanyaan apakah dirinya siap bekerja sama dengan Prabowo, seperti dikutip dari CNNIndonesia, Jumat (25/10/2019).

Namun demikian, ketika ditanya perasaan pribadi seputar keberadaan Prabowo, Budi menjawab seolah membuka diri.

“Sudah so so.. Ada perasaan cinta-cinta sedikit,” kata Budi menegaskan.

Baca Juga : VIDEO: Kunjungan Kerja Presiden Prabowo ke India

Budi menggarisbawahi bahwa saat ini adalah saatnya menemukan cara mengubah mesin Projo. Ketika Projo hadir sebagai tim pemenangan saat Pilpres, kini mesin perjuangan adalah bekerja untuk kesejahteraan rakyat.

“Kita sudah pamit, tapi ditugaskan lagi, mau bagaimana,” kata Budi sembari menegaskan Projo garis rakyat dan presiden tugaskan di garis rakyat.

Sebelumnya, Relawan Pro Jokowi (Projo) menyatakan bubar usai Presiden Joko Widodo resmi melantik Prabowo Subianto menjadi Menteri Pertahanan dalam Kabinet Indonesia Maju. Projo menyatakan kekecewaannya karena Prabowo adalah rival Jokowi dalam dua pilpres terakhir.

Baca Juga : VIDEO: Prabowo Gelar Sidang Kabinet Paripurna

“Kabinet Indonesia Maju sudah diumumkan hari ini. Projo memahami kekecewaan yang mendalam dari para relawan pendukung Jokowi,” kata Sekretaris Jenderal Projo, Handoko dalam keterangan tertulisnya, Rabu (23/10/2019).

Handoko mengatakan, komitmen melawan intoleransi dan kesediaan berpolitik secara santun yang telah disepakati sejak awal telah dilanggar. Dia menyinggung kubu Prabowo-Sandiaga Uno yang dalam Pilpres 2019 lalu telah menggunakan cara-cara intoleransi, antidemokrasi.

Editor: Awang Darmawan

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Video02 Mei 2025 22:25
VIDEO: Mobil Wanita Dirusak Massa Saat Aksi Demo di Makassar
SULSELSATU.com – Sebuah mobil milik seorang wanita di Makassar dirusak massa saat demo peringatan Hari Buruh. Kejadian diduga berlangsung di Jalan U...
Makassar02 Mei 2025 20:54
Temui Wali Kota Munafri, Fraksi API Komitmen Kawal Pemkot Makassar Percepat Realisasi Program
SULSELSATU.com MAKASSAR – Fraksi Amanat Persatuan Indonesia (API) DPRD Makassar menyatakan sikap mendukung percepatan realisasi program pemerint...
Video02 Mei 2025 20:45
VIDEO: Viral, Santri Baca Surah Al-Quraisy di Kabin Pesawat Citilink, Tuai Pro Kontra
SULSELSATU.com – Sebuah video viral menampilkan rombongan santri yang dipimpin Habib Ali Zainal Abidin melantunkan Surah Al-Quraisy di dalam pes...
Sulsel02 Mei 2025 20:08
Pimpin Upacara Hardiknas, Tasming Hamid Ajak Semua Elemen Bersinergi Mewujudkan Pendidikan Bermutu
SULSELSATU.com, PAREPARE – Wali Kota Parepare, Tasming Hamid, memimpin upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di Alun-Alun Lapa...