SULSELSATU.com, MAKASSAR – Pj Wali Kota Makassar, Iqbal Suhaeb menyampaikan peranan Makassar dalam mendorong pertumbuhan ekonomi di tingkat provinsi hingga nasional.
Menurutnya, pertumbuhan ekonomi Kota Makassar mencapai 8,23 persen, lebih tinggi dari ekonomi Provinsi Sulawesi Selatan yang hanya 7,07 persen.
“Tingkat pertumbuhan ekonomi Makassar mencapai 8,23 persen mengalahkan pertumbuhan ekonomi Sulsel yang hanya sebesar 7,07 persen di bawah Makassar,” kata Iqbal saat menghadiri Musyawarah Kerja Nahdatul Ulama (NU) Makassar di Balai Diklat Keagamaan, Jalan Sultan Alauddin, Minggu (27/10/2019).
Baca Juga : Balai Kesehatan Kemenkes Makassar Ajak Nahdlatul Ulama Sinergi Rawat Lingkungan
Iqbal mengatakan, pertumbuhan ekonomi Makassar tersebut berkat tren ekonomi kerakyatan yang terus menggeliat dan tidak mengikuti tren ekonomi global.
Kendati ada perlambatan perdagangan antar negara berupa ekspor import, khususnya bio fuel menurut Iqbal, tidak mempengaruhi pertumbuhan ekonomi secara global.
“Menariknya kota Makassar tidak mengikuti trend ekonomi global, Makassar justru cenderung stabil, sehingga tidak mengganggu roda pereknomian Makassar sebagai kota perdagangan yang tidak pernah tidur, roda perdagangan terus berputar selama 24 jam,” kata dia.
Baca Juga : Khofifah Minta Muslimat NU Sulsel Jadi Ibu Asuh dan Jalankan Politik Kebangsaan
Dia berharap seluruh kader NU yang berada di Pemerintah Kota Makassar maupun yang berada di lembaga eksekutif dapat mendukung program Pemkot Makassar.
“Kami harapkan seluruh kader NU dapat bersinergi untuk terus membangkitkan ekonomi keumatan bagi masyarakat Makassar, apalaagi NU membawa konsep ke-Islaman yang moderat sehingga ketentraman dan keamanan Kota Makassar dapat kondusif,” pungkasnya.
Penulis: Resti Setiawati
Editor: Hendra Wijaya
Baca Juga : BPKH Gandeng NU Sulsel Serahkan Daging Kurban ke Warga
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar