Basli Ali Launching Bantuan BPNT dan Bansos Nontunai PKH

Basli Ali Launching Bantuan BPNT dan Bansos Nontunai PKH

SULSELSATU.com, SELAYAR – Bupati Kepulauan Selayar H. Muh. Basli Ali melaunching Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dan penyaluran bantuan sosial non tunai Program Keluarga Harapan (PKH) tahap IV di Pendopo Rumah Jabatan Bupati, Senin (28/10/2019).

Launching ini ditandai dengan penyerahan bantuan non tunai secara simbolis kepada perwakilan KPM Kecamatam Benteng.

Khusus BPNT nominalnya Rp110 ribu per bulan setiap KPM yang disalurkan dalam bentuk non tunai (uang elektronik) yang dipergunakan untuk membeli bahan pangan berupa beras dan telur dan tidak bisa dibelanjakan untuk yang lain.

Basli mengatakan BPNT berbeda dengan PKH. BPNT kata dia, harus dibelanjakan, karena kalau sudah empat bulan tidak dibelanjakan maka uang yang ada di rekening akan hangus.

“BPNT ini yang jumlahnya 110 ribu kalau empat bulan tidak digunakan maka akan hangus,” kata Basli.

Dikemukakan, peran pemerintah harus menjamin stok bahan pangan pada warung-warung yang telah ditunjuk oleh pihak himbara dan pemerintah daerah. Selain itu pemerintah harus menjamin kualitas dan kestabilan harga.

“Kalau ada KPM yang merasa harga terlalu mahal, maka kita akan membentuk tim, karena ini adalah bentuk perhatian pemerintah untuk melindungi masyarakat yang ekonominya masih rendah. Olehnya itu KPM harus mengetahui peruntukan BPNT itu, serta peran pemerintah di dalamnya,” terangnya.

Sementara untuk bansos PKH adalah merupakan program bansos bersyarat untuk keluarga miskin dan rentan yang sudah tedaftar dalam basis data terpadu penanganan fakir miskin di Kemensos RI. Penyalurannya juga secara non tunai melalui buku tabunganKu dan ATM KKS yang diserahkan langsung oleh Bank BRI Selayar, didampingi oleh pendamping PKH di setiap kecamatan.

Kadis Sosial Kabupaten Kepulauan Selayar Patta Amir, SP., dalam laporannya menyebut bahwa untuk BPNT Kecamatan Benteng sebanyak 434 KPM. Total untuk 11 kecamatan di Kabupaten Kepulauan Selayar mencapai 9.215 KPM dengan total dana Rp. 1.013.660.000.

Sementara untuk PKH tahap IV Tahun 2019 totalnya untuk 11 kecamatan mencapai 5.583 KPM, total dana Rp. 3.677.300.000. (rls)

Editor: Hendra Wijaya

 

 

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Berita Terkait
Baca Juga