SULSELSATU.com, MAKASSAR – Universitas Patria Artha Makassar menggelar Seminar Pelaksanaan Penapisan Neurosains Terapan, sertifikasi kompetensi dengan tema “Menyiapkan Indonesia Kompoten 2024 Guna Menuju Indonesia Emas 2045” Sabtu (2/11/2019).
Rektor Universitas Patria Artha, Bastian Lubis mengatakan prioritas pembangunan saat ini adalah SDM. Tidak seperti jalan infrastruktur. Bangun generasi kata dia butuh waktu 10 hingga 20 tahun ke depan baru bisa dirasakan.
Sehingga dengan pelaksanaan Penapisan Neurosains ini Universitas Patria Artha mencetak lebih banyak mahasiswa unggul berkompeten dan siap kerja.
Baca Juga : UPA Makassar Wisuda 326 Lulusan Pascasarjana, Sarjana dan Diploma
“Neurosains Terapan itu pengukuran kematangan berpikir otak dengan usia biologisnya, sehingga nanti kita melihat yang mana harus ditambah dan dikurangi dari stimulasi,” kata dia.
Lebih lanjut Bastian mengatakan, mahasiswa Patria Artha sejak semester awal sudah diarahkan mengetahui kompetensinya masing-masing. Apalagi, sertifikasi ini dikeluarkan langsung Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).
“Ini berlaku secara internasional. Kita satu-satunya di Indonesia menerapkan wireless Neurosains Terapan, jadi gunakan bagaimana cara kelola otak sehingga bisa ciptakan lapangan kerja sendiri,” ujarnya.
Baca Juga : Birokrasi Kacau, Pengamat: Jangan Tunda-tunda Pelantikan
Penulis: Jahir Majid
Editor: Kink Kusuma Rein
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar