SULSELSATU.com, SINJAI – Upaya Pemerintah Kabupaten Sinjai mempercepat pembangunan infrastruktur terus dilakukan oleh Bupati Sinjai, Andi Seto Gadhista Asapa.
Hal tersebut dibuktikan setelah sebelumnya Andi Seto bersama Bupati Bone menemui Wakil Gubernur Provinsi Sulawesi Selatan di Jakarta usai menghadiri Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Tim Penanggulangan Inflasi Daerah (TPID) pada 25 Juli 2019 lalu.
Pertemuan tersebut membahas pembangunan jembatan permanen yang menghubungkan antar Desa Tompobulu, Kecamatan Buluppodo, Kabupaten Sinjai dan Desa Bana Kecamatan Bontocani, Kabupaten Bone.
Baca Juga : Hobi Sejak Kecil, Seto Doyan Makan di Warung Pinggir Jalan
Upaya dan niat baik itu kini mulai menunjukkan hasil, karena Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan telah menganggarkan pembangunan jembatan permanen tersebut.
Wakil Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaeman saat melakukan kunjungan silaturahmi di Desa Bongki Lengkese, Kabupaten Sinjai menegaskan bahwa pembangunan jembatan tersebut telah masuk dalam program bantuan keuangan.
Meski demikian, pengerjaannya ke depan harus dibahas dengan matang agar kaidahnya lebih rapi dari segi administrasi. Sebab menurutnya, Administrasi sangatlah penting.
Baca Juga : Andi Seto Dapat Dukungan Lembaga Adat Kerajaan Tallo Maju Pilwali Makassar
“Pembangunan jembatan di Tompobulu ini harus dibahas secara matang, karena daerah perbatasan pasti kewenangannya berbeda. Jadi kami minta Sinjai untuk pro aktif mengajukan permohonan penganggaran, makanya kami datang. Asalkan tidak ada hambatan administrasi, Insya Allah akan dikerjakan karena sudah kita masukan dalam program tahun 2020 dan menunggu ketuk palu pembahasan,” ujarnya.
“Hal ini saya juga sudah sampaikan ke pak gubernur, dan Alhamdulillah beliau selalu mendukung setiap langkah pembangunan,” katanya melanjutkan.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Sinjai Akbar Mukmin menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan atas perhatiannya dalam pembangunan jembatan ini, yang direncanakan akan menghabiskan anggaran sebesar Rp15 miliar.
Baca Juga : Pemkab Sinjai Gratiskan Rapid Test untuk Warganya
Pembangunan jembatan ini diyakini akan menumbuhkembangkan perekonomian masyarakat baik dari sektor pertanian, perkebunan dan peternakan ke dua desa.
Jadi, jembatan ini nanti selain mengefektifkan perjalanan dari Sinjai ke Makassar melalui jalur Bontocani, juga akan menumbuhkembangkan perekonomian masyarakat dari hasil bumi dan lainnya akan mudah untuk diangkut melalui jembatan ini nantinya.
“Atas nama pemerintah dan masyarakat sinjai, kami sampaikan terima kasih kepada pemprov khususnya pak gubernur dan wagub yang sudah merencanakan pembangunan jembatan ini,” kata Akbar.
Baca Juga : Bupati Seto Lantik 84 Pejabat Lingkup Pemkab Sinjai
Penulis: Andi Irfan Arjuna
Editor: Kink Kusuma Rein
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar