SULSELSATU.com, PAREPARE – Ratusan buruh kerja pembangunan Rumah Sakit dr Hasri Ainun Habibie (HAH) diberhentikan oleh kontraktor atau rekanan, lantaran menolak lembur kerja malam hari.
Konfirmasi hal itu, pelaksana pekerja, Adam membenarkan adanya ratusan buruh diberhentikan bekerja.
“Iya, kurang lebih 200 pekerja diberhentikan,” kata Adam saat ditemui di lokasi pembangunan, Senin (4/11/2019).
Alasan pemberhentian ratusan pekerja itu, lantaran menolak saat diminta untuk lembur.
“Pembangunan mega proyek ini kita pacu agar dapat selesai sesuai target. Karena itu kita minta untuk lembur, tapi mandor dari pekerja ini menolak. Jadi kita berhentikan dan cari pekerja baru,” katanya.
Ditanya apakah tidak menghambat pengerjaan akibat persoalan itu. Adam mengaku, tetap terhambat, namun itu hanya sehari.
“Satu hari ji terhambat, karena tidak ada pekerja, tapi kita langsung segera cari penggantinya, dan hari ini sudah lanjut kembali kerja,” tandasnya.
Mega proyek yang berlokasikan di kawasan Tonrangeng River Side ini mendapat dukungan dari Pemerintah Provinsi Sulsel dengan kucuran dana sebesar Rp75 miliar.
Penulis: Andi Fardi
Editor: Hendra Wijaya
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar