Pemprov Batal Usir YOSS dari Stadion Mattoanging
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Pemprov Sulsel batal melakukan penertiban Stadion Mattoanging. Padahal penertiban dijadwalkan pada Kamis (7/11/2019) hari ini.
Kepala Satpol PP Sulsel, Mujiono membenarkan hal itu. Ia mengatakan, pembatalan ini atas permintaan Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah.
“Belum. Belum ada (penertiban),” katanya.
Mujiono menyebut alasan keamanan menjadi salah satu pertimbangan Pemprov membatalkan penertiban stadion berkapasitas 15 ribu penonton itu. Apalagi, sebelumnya YOSS sesumbar akan menyiapkan massa untuk menghadang penertiban.
“Kita tidak mau ada konflik. Kita ini saudara, kami ingin tertib,” tambahnya.
Selain itu, Mujiono mengaku tak bisa memastikan kapan penertiban akan dilakukan. Namun, pihaknya sudah memegang dua Surat Keputusan (SK) dari Gubenur Sulsel Nurdin Abdullah terkait penertiban aset milik Pemprov.
Nantinya, Stadion Mattoanging ditujukan ke Dinas Kepemudaan dan Olahraga Pemprov Sulsel sebagai pengelola dan akan berkantor di sana.
“Kapan saja bisa ditertibkan. Nanti akan ada pemberitahuan,” tutur Mujiono.
Sebelumnya, kuasa hukum Yayasan Olahraga Sulawesi Selatan (YOSS), Hasan menegaskan akan melakukan perlawanan dan menyiapkan massa untuk menghalangi penertiban atau pengosongan Kantor YOSS yang berada di dalam stadion. Hal ini menurut dia lumrah bagi siapa saja orang yang akan dirampas haknya.
“Ya (ada massa kita siapkan), yang pasti bukan cuma YOSS saja, tapi siapa saja yang mengalami hal seperti itu, yang akan dirampas haknya, pasti akan melakukan perlawanan apa lagi ini jelas bahwa kami sudah sampaikan langkah-langkah yang akan dilakukan,” kata Hasan, Rabu (6/11/2019).
Hasan menegaskan bahwa pihak YOSS telah siap melakukan perlawanan baik secara fisik maupun hukum. Hanya saja jika ada korban yang jatuh, pihaknya enggan bertanggung jawab.
Penulis: Jahir Majid
Editor: Awang Darmawan
Cek berita dan artikel yang lain di Google News