SULSELSATU.com, PAREPARE – Manajemen Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Andi Makkasau, Kota Parepare, Sulawesi Selatan meradang.
Hal tersebut karena dana rumah sakit milik Pemkot Parepare tersebut atas klaim BPJS kesehatan menumpuk. Jumlahnya kini mencapai Rp27 Miliar.
“BPJS Kesehatan baru membayar klaim bulan Mei 2019, total klaim sudah lebih dari Rp27 Miliar. Itu belum termasuk bulan September dan Oktober yang belum terverifikasi sekitar Rp12 Miliar,” ungkap Direktur RSUD Andi Makkasau, Renny Anggraeny Sari, Sabtu (9/11/2019).
Baca Juga : BRI dan BPJS Kesehatan Sinergi untuk Tingkatkan Infrastruktur Kesehatan Nasional
Kondisi itu, kata dia, berdampak pada kekosongan beberapa jenis obat dan pembayaran uang jasa karyawan rumah sakit tipe B tersebut.
“Yang paling miris tenaga sukarela kami, bahkan untuk uang ojek saja, mereka sudah tidak ada, tapi kami apresiasi mereka tetap melakukan pelayanan,” katanya.
Dia berharap kepada pasien rawat inap dan rawat jalan agar bersabar dengan kondisi yang menimpa seluruh rumah sakit lantaran ketelambatan klaim BPJS Kesehatan.
Baca Juga : Pemkot Makassar Bekerja Sama BPJS Kesehatan Beri Jaminan Bagi Seluruh Pegawai
“Intinya kami tetap berusaha memberikan pelayanan yang maksimal dengan kondisi yang kurang memungkinkan ini,” ujarnya.
Penulis: Andi Fardi
Editor: Kink Kusuma Rein
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar