SULSELSATU.com, LUTRA – Dinas Kesehatan Kabupaten Luwu Utara menggelar sosialisasi konvergensi percepatan penurunan stunting terintegrasi di Aula Hotel Remaja Indah, Kecamatan Masamba, Kamis (14/11/2019).
Sosialisasi ini dibuka oleh Bupati Luwu Utara yang diwakili oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Jumal Lussa.
Jumal mengatakan, dari data yang ada secara nasional terjadi penurunan kasus stunting, begitupun di Luwu Utara. “Tapi jangan berpuas diri karena selanjutnya tugas kita adalah mempercepat penurunan angka kasus stunting,” ujar Jumal.
Baca Juga : Cegah Stunting dan Gizi Buruk, AHM Kolaborasi dengan Duta Remaja Sehat
Dia berharap, sosialisasi ini bukan sekedar mengekspos data-data. “Tetapi bagaimana kolaborasi semua OPD untuk ke depannya menuntaskan masalah stunting makin cepat dan harapannya di 2020 kasus stunting makin menurun dan kita bisa merealisasikan harapan – harapan masyarakat,” harap Jumal yang juga menjabat sebagai Plt Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan KB Luwu Utara.
Sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan Luwu Utara, Andi Muh. Nasrum menyebutkan, sosialisasi ini untuk mengetahui tantangan, hambatan serta peluang dalam upaya penurunan kasus stunting.
“Setelah mengetahui permasalahan yang kita hadapi mengenai kasus stunting, bagaimana kemudian kita mencari solusi atas permasalahan stunting ini,” katanya.
Baca Juga : 300 Anak di Kabupaten Gowa Meriahkan HUT ke-355 Sulsel dengan Ikut Gerakan Gemar Makan Telur
Setelah pembukaan, dilakukan penandatanganan komitmen bersama dalam konvergensi penanganan stunting.
Sosialisasi ini dihadiri oleh 57 orang yang terdiri dari pimpinan SKPD, para Camat, Kabid & Kasi Dinas Kesehatan, serta para Kepala Puskesmas se Luwu Utara. Adapun materi dipaparkan oleh Bupati Luwu Utara yang diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesra, dan Kabid Kesehatan Masyarakat Dinkes Sulawesi Selatan, Moh. Husni Thamrin. (rls)
Editor: Hendra Wijaya
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar