SULSELSATU.com, SINJAI- Di tahun 2019, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Sinjai melalui program bedah rumah telah membangunkan rumah warga kurang mampu sebanyak sebelas rumah. Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua Baznas Sinjai, Ahmad Muzakkir saat ditemui di kantornya, Senin (18/11/2019).
Ahmad menyebutkan, sebelas rumah warga yang telah dibangun yakni di Desa Tokka Sinjai Utara 1 rumah, Saukang Sinjai Timur 1 rumah, Dusun Kambuno Tellulimpoe 1 rumah, Desa Puncak Sinjai Selatan 1 rumah, Dusun Manyaha Sinjai Borong 1 Rumah dan 1 rumah Desa Kompang Sinjai Tengah, kesemuanya telah ditempati oleh pemiliknya.
“Sedangkan yang sementara masih dalam proses pengecetan ada 5 rumah yakni, 1 rumah di Dusun Tasosso Sinjai Barat, Desa Jerrung Satu 1 rumah, Desa Lamatti Riawang 1 rumah, Desa Massaile 1 rumah, Desa Lasiai 1 rumah. Totoalnya semua ada 11 rumah,” sebutnya.
Baca Juga : Wakil Bupati Gowa Dampingi Kapolda Sulsel Serahkan Kunci Program Bedah Rumah Polda Sulsel
“Sedangkan untuk pengerjaannya dibantu dari pihak TNI dan Polri serta masyarakat sekitar, dan juga keterlibatan dari pihak Dinas Sosial Kabupaten Sinjai,” sambungnya.
Lanjut Ahmad mengatakan bahwa, Insya Allah semua warga yang mendapatkan bantuan program bedah rumah ini juga akan disantuni dengan bantuan modal sesuai keterampilannya.
“Standar jumlah bantuan modal yang akan diberikan jumlahnya sebanyak 2,5 juta. Tujuan diberikannya bantuan modal ini agar bisa membantu atau untuk menopang kebutuhan sehari-hari mereka,” ungkapnya.
Baca Juga : Muhammad Fauzi dan Kepedulian Terhadap Masyarakat Kecil
Ahmad menambahkan, Penyerahan bantuan modal tersebut akan diserahkan pada peresmian semua rumah bantuan tersebut, yang rencananya akan dilakukan pada akhir bulan ini atau mungkin di awal bulan Desember mendatang.
“Di tahun 2019 ini sebenarnya program awalnya hanya 1 rumah perkecamatan, namun begitu program ini berjalan banyak proposal yang masuk dan menurut kami layak untuk mendapat bantuan sehingga jumlahnya Insya Allah sampai 13 rumah. Sedangkan untuk diperencanaan anggaran tahunan kita untuk tahun 2020 mendatang kita koreksikan sampai 30 rumah, namun tentunya kita lihat bajet dan kondisi di lapangan,” pungkasnya.
Penulis: Andi Irfan Arjuna
Editor: Henda Wijaya
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar