SULSELSATU.com, MAKASSAR – Ketua DPD NasDem Bulukumba Tomy Satriya Yulianto (TSY) enggan mendaftar di Partai Demokrat untuk menghadapi Pilkada Bulukumba tahun depan.
Padahal Partai Demokrat telah membuka penjaringan untuk 12 kabupaten/kota di Sulsel termasuk Bulukumba. Pendaftarannya pun dibuka secara umum, baik internal kader maupun figur di luar partai.
“Mungkin saya melewatkan saja dengan tidak mendaftar. Meski tim penjaringan membuka ruang pada saya untuk mendaftar,” katanya, Kamis (21/11/2019).
Baca Juga : PKS Dorong Isnayani Dampingi Andi Utta di Pilkada Bulukumba
Diketahui, Tomy merupakan Ketua DPC Demokrat Bulukumba periode sebelumnya. Dia bahkan diusung berpasangan dengan Sukri Sappewali oleh partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono itu kala bertarung di Pilkada Bulukumba 2015 lalu dan menang.
Namun belakangan, Tomy memilih hengkang dari Demokrat. Wakil Bupati Bulukumba ini berlabuh ke Partai NasDem dan menjadi ketua.
Alasan Tomy tak mendaftar di Demokrat juga karena ia mendengar ultimatum dari pengurus DPD Demokrat Sulsel. Dimana eks kader partai yang ingin maju di Pilkada, memang akan dipersulit untuk diberikan rekomendasi.
Baca Juga : PKS Sulsel Sodorkan Paket Andi Utta-Isnayani di Pilkada Bulukumba
“Saya menghargai suasana kebatinan dari pengurus Demokrat pada pernyataan sebelumnya. Ada signal yang dikirimkan oleh DPD pada beberapa nama yang tidak diinginkan di Demokrat,” tuturnya.
Penulis: Asrul
Editor: Awang Darmawan
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar