SULSELSATU.com, MAKASSAR – Program Studi (Prodi) Pascasarjana Teknologi Pendidikan (Tekpend) Universitas Negeri Makassar (UNM) menggelar Talkshow Kepenulisan dengan tema “Jelajahi Idemu, Jadilah Penulis” di Ballroom Menara Phinisi UNM, Makassar, Sabtu (23/11/19).
Talkshow tersebut menghadirkan pembicara seorang sastrawan muda Faisal Oddang dan peneliti sekaligus penulis fiksi Pepi Al-Bayqunie. Talkshow tersebut diinisiasi oleh mahasiswa pascasarjana Tekpend angkatan 2019. Talkshow ini dibuka langsung oleh Direktur Pascasarjana UNM, Prof. Hamsu Gani.
Ketua Panitia, Mardiansyah mengatakan, mahasiswa Pascasarjana Teknologi Pendidikan UNM angkatan 2019 bermaksud menyelenggarakan Talkshow Kepenulisan ini, dengan harapan menjadi ruang berbagi hal seputar kepenulisan baik fiksi maupun non fiksi.
“Mulai dari ajakan untuk aktif menulis, berdiskusi mengenai pentingnya tradisi menulis hingga ajang sharing mengenai proses kreatif dan eksplorasi ide, gagasan, imajinasi agar menghasilkan tulisan yang baik,” ujarnya.
Dalam pemaparan materinya, Pepi mengatakan jika menulis sesungguhnya adalah jalan menuju keabadian, juga tindakan membangun peradaban, perubahan, dan aktivitas spritual. Di sisi lain, penulis novel Calabai ini juga memaparkan banyak hal mengenai pengalamannya mengggali ide dalam menulis, khususnya dalam penulisan non fiksi.
Hingga menjelaskan kaburnya batas-batas antara fiksi dan nonfiksi dalam dunia kepenulisan. “Fiksi dan nonfiksi saling menempel, mempengaruhi dan berdialektika,” ujarnya.
Sementara Faisal Oddang memaparkan jika menulis seharunya membutuhkan keberpihakan. Di sela-sela itu, Faisal berbagi mengenai kiat menulis pada peserta. Katanya, ide bisa datang dari mana saja. “Coba perhatikan film, musik, buku, dan obrolan menarik keseharian, ide seperti puzzle,” ujar penulis novel Puya ke Puya ini.
Selain itu, Faisal memaparkan pentingnya menciptakan sudut pandang, eksplorasi bentuk, menguasai logika kebahasaan dan memaparkan pandangan jika bahasa adalah bisa menjadi pilihan politik dalam dunia kepenulisan.
Penulis: Jahir Majid
Editor: Kink Kusuma Rein
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel
Komentar