SULSELSATU.com – Jose Mourinho menolak menukangi Zlatan Ibrahimovic di Tottenham Hotspur. Ia dengan tegas menolak rumor kepindahan Ibrahimovic ke klub berjuluk The Lilywhites tersebut.
Ibrahimovic resmi meninggalkan klub MLS, LA Galaxy, meski masih memiliki kontrak hingga akhir Desember. Striker asal Swedia itu dirumorkan akan direkrut sejumlah klub besar Eropa, mulai dari AC Milan, Napoli, hingga Tottenham.
Tetapi, isu Ibrahimovic ke Tottenham langsung dibantah Mourinho. Kepindahan Ibrahimovic ke klub asal London itu disebut Mourinho tidak masuk akal.
Baca Juga : AC Milan Siap Perpanjang Kontrak Ibrahimovic
“Saya memiliki lebih dari sekadar hubungan [dengan Ibrahimovic], dia pemain yang luar biasa, sosok luar biasa, tetapi saya katakan tidak ada kesempatan,” ujar ourinho dikutip dari FOX Sports Asia.
“Kami memiliki striker terbaik di Inggris. Kami memiliki satu dari dua atau tiga striker terbaik di dunia,” ucap Mourinho menambahkan.
Mourinho dua kali bekerja sama dengan Ibrahimovic. Pertama saat di Inter Milan, keduanya sukses membawa Nerazzurri juara Liga Italia pada 2010. Bersama Manchester United, Mourinho dan Ibrahimovic juara Community Shield, Piala Liga, dan Liga Europa.
Baca Juga : Ibrahimovic Kembali ke AC Milan
Meski demikian, hubungan spesial itu tidak juga jadi faktor bagi Mourinho kembali bekerja sama dengan mantan strker Ajax Amsterdam tersebut. Menurut Mourinho, Harry Kane cukup jadi alasan menolak Ibrahimovic ke Tottenham.
“Seorang striker dari dimensi Zlatan, jelas dia berusia di akhir 30-an tetapi masih seorang striker yang bisa bermain di klub manapun di dunia,” tutur Mourinho.
“[Tapi] tidak masuk akal mengontraknya ketika kami memiliki Harry Kane,” kata Mourinho melanjutkan.
Baca Juga : Posisi Zidane Terancam, Real Madrid Mulai Dekati Mourinho
Sebelumnya Mourinho dikabarkan melakukan kontak dengan Ibrahimovic tentang kemungkinan pemain 38 tahun itu gabung Tottenham dengan status bebas transfer.
Bahkan, bos Tottenham Daniel Levy disebut akan bertemu agen Ibrahimovic, Mino Raiola, guna mendapatkan kesepakatan tersebut.
Editor: Awang Darmawan
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar