Logo Sulselsatu

Peringati 16 Hari Anti Kekerasan Perempuan, Ini Pesan Wawali Parepare

Asrul
Asrul

Kamis, 28 November 2019 12:56

istimewa
istimewa

SULSELSATU.com, PAREPARE – Wakil Wali Kota Parepare, Pangerang Rahim membuka aksi kolektif peringatan 16 hari anti kekerasan terhadap perempuan yang digelar sejumlah pemerhati perempuan, yang mengusung tema ‘Hentikan perkawinan anak dan segala bentuk kekerasan terhadap Perempuan di Kota Parepare’, digelar di Balai Ainun, Kamis (28/11/2019).

Pada kesempatan itu, Pangerang mengatakan, kegiatan ini bertujuan membangun kesadaran bersama tentang penanggulangan kekerasan terhadap perempuan. Apalagi dengan kondisi yang semakin maraknya terjadi pernikahan anak akhir-akhir ini.

Ia menjelaskan, pernikahan dini atau pernikahan anak merupakan salah satu persoalan yang mesti mendapat perhatian serius. Nikah dini, menjadi awal berbagai masalah, termasuk kemiskinan dan kekerasan dalam rumah tangga.

Baca Juga : Gerakan Pangan Murah Jadi Solusi Pemkot Tekan Laju Inflasi di Parepare

“Pernikahan dini berdampak negatif bagi anak-anak, selain berbahaya bagi kesehatan reproduksi anak, juga berdampak pada mental anak yang mengalami pernikahan dini tersebut. Selain itu, pernikahan di usia dini juga telah banyak merampas hak anak-anak dalam meraih pendidikan di usia muda dan kehilangan masa-masa remajanya,” beber Pangerang.

Menurutnya, salah satu langkah yang dilakukan adalah dengan dibentuknya Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) sebagai pusat kegiatan terpadu yang menyediakan pelayanan bagi perempuan dan anak korban kekerasan yang meliputi Pelayanan Informasi, Konsultasi Psikologis dan Hukum, serta Pendampingan.

“Disamping itu, kita juga telah meluncurkan program Calling Peran. Melalui layanan ini diharapkan masyarakat yang melihat adanya indikasi kekerasan terhadap perempuan dan anak, dapat melaporkan melalui layanan ini. Mari kita cegah dan hapus kekerasan terhadap perempuan,” ujarnya.

Baca Juga : Untung Menggiurkan, Kejari-Pemkot Parepare Komitmen Berantas Mafia Pupuk

Penulis: Andi Fardi
Editor: Awang Darmawan

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Video10 Mei 2025 20:39
VIDEO: Sejumlah Pengamen Rusak Bus Antar Kota di Tangerang, Videonya Viral
SULSELSATU.com – Sejumlah pengamen jalanan terekam merusak sebuah bus antar kota . Kejadian terjadi di wilayah jalan arteri Bitung, Kabupaten Ta...
Ekonomi10 Mei 2025 19:31
Manfaatkan LinkUMKM BRI, Produsen Minuman Ini Tingkatkan Ketrampilan dan Mampu Perluas Skala Usaha
SULSELSATU.com, SERANG – BRI terus menunjukkan konsistensi dalam pemberdayaannya dan pendampingan bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM)...
Video10 Mei 2025 18:13
VIDEO: Tiga WNA Diduga Hipnotis Pemilik Konter di Situbondo, Rp28 Juta Raib
SULSELSATU.com – Tiga WNA diduga melakukan aksi gendam atau hipnotis terhadap pemilik konter dan agen bank di Desa Gunung Malang, Suboh, Situbondo, ...
News10 Mei 2025 17:09
Pelindo Wujudkan Akses Air Bersih Layak bagi Warga Makawidey
Sebagai bentuk nyata kepedulian terhadap kesejahteraan masyarakat di sekitar wilayah operasionalnya, PT Pelabuhan Indonesia (Persero) melalui program ...