Logo Sulselsatu

Polisi Larang Ormas Razia Natal dan Tahun Baru

Asrul
Asrul

Rabu, 18 Desember 2019 17:22

Sejumlah pengunjung memilih pernak-pernik natal di salah satu gerai perlengkapan natal, Jalan Sungai Saddang, Makassar, Jumat (14/12/2018). (Sulselsatu/Moh Niaz Sharief)
Sejumlah pengunjung memilih pernak-pernik natal di salah satu gerai perlengkapan natal, Jalan Sungai Saddang, Makassar, Jumat (14/12/2018). (Sulselsatu/Moh Niaz Sharief)

SULSELSATU.com, JAKARTA – Polda Metro Jaya mengeluarkan larangan kepada organisasi kemasyarakatan (ormas) untuk melakukan razia atau sweeping jelang perayaan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan kepolisian bakal menindak tegas ormas-ormas yang nekat melakukan sweeping.

“Sudah ditegaskan Bapak Kapolri, memang kita harapkan rekan ormas tidak sweeping karena dilarang dan akan ditindak tegas,” kata Yusri dalam keterangannya, Rabu (18/12/2019).

Baca Juga : Trafik Data XL Axiata Naik 19 Persen Selama Liburan Natal dan Tahun Baru 2025

Dibanding melakukan sweeping, kata Yusri, pihaknya justru mengimbau ormas untuk ikut serta membantu pengamanan saat Natal dan Tahun Baru.

Yusri menambahkan, sejauh ini salah satu ormas yang bakal ikut serta membantu pengamanan adalah Barisan Ansor Serbaguna (Banser) NU.

“Kita mengajak teman ormas dan mereka (ormas) yang menyatakan akan membantu aparat menjaga toleransi beragama. Ada beberapa ormas mengerahkan kekuatan menjaga gereja yang ada dengan berpatroli bersama aparat,” tutur Yusri.

Baca Juga : Indosat Catat Kenaikan Data Dua Digit Selama Tahun Baru, Tertinggi di Sulsel Ada Gowa dan Parepare

Sebelumnya, kepolisian juga mengimbau masyarakat untuk tak melakukan konvoi atau pawai di jalan saat perayaan Tahun Baru.

“Tidak ada konvoi dan naik bak terbuka, itu harapan kita,” kata Yusri.

Polda Metro Jaya diketahui menerjunkan 10 ribu personel gabungan dalam rangka pengamanan perayaan Natal dan Tahun Baru 2020 di Jakarta.

Baca Juga : Sambut Musim Liburan Akhir Tahun, IM3 Gelar Travel Agent Gathering di Makassar

Selain menerjunkan personel, polisi juga menyiapkan 95 pos pengamanan serta 27 pos pelayanan masyarakat di sejumlah wilayah di Jakarta.

Sementara itu, untuk pengamanan Natal bakal dilakukan di 1.559 gereja di wilayah Jakarta. Dari jumlah itu, sebanyak 57 gereja menjadi prioritas pengamanan dari pihak kepolisian.

Editor: Awang Darmawan

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Video01 Mei 2025 23:13
VIDEO: Kericuhan Aksi May Day di Bandung, Massa Aksi Rusak dan Bakar Mobil Polisi
SULSELSATU.com – Aksi Hari Buruh di Bandung, Kamis (1/5/2025) berlangsung ricuh. Sekelompok orang berpakaian hitam membunyikan petasan dan melempar ...
OPD01 Mei 2025 22:05
Usai Sidak RS Mangkrak, Komisi D DPRD Makassar Jadwalkan RDP Bahas Temuan Lapangan
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Komisi D DPRD Kota Makassar akan segera menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) usai melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke...
Hukum01 Mei 2025 21:53
PERLUHMI Didorong Jadi Mitra Strategis Pembinaan Hukum Nasional
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Organisasi profesi memiliki peran penting dalam menjaga integritas dan meningkatkan profesionalisme anggotanya. Hal ini d...
Video01 Mei 2025 20:36
VIDEO: Prabowo Curhat ke Buruh: Empat Kali Kalah, Tetap Didukung
SULSELSATU.com – Presiden RI Prabowo Subianto mengaku buruh tetap setia mendukungnya meski sempat gagal empat kali dalam kontestasi politik. Curhat ...