BPBD Jeneponto Imbau Warga Waspada Intensitas Hujan pada Januari 2020
SULSELSATU.com, JENEPONTO – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jeneponto mengimbau masyarakat untuk waspada begitu memasuki Januari 2020 mendatang.
Kasi Kedaruratan BPBD Jeneponto Mus Mulyadi mengatakan, intensitas hujan pada Januari 2020 diprediksi lebih tinggi daripada intensitas hujan yang mengakibatkan banjir bandang pada Januari 2019 lalu.
“Sesuai hasil rekomendasi dari BMKG untuk tahun 2020 mulai Januari hingga Februari, intensitas hujan di hulu dataran tinggi Kabupaten Gowa perbatasan langsung dengan Kabupaten Jeneponto, hampir 1000 mm,” kata Mus kepada Sulselsatu.com, Kamis (16/12/2019).
Menurut dia, hujan lebat yang mengguyur Jeneponto hingga mengakibatkan banjir bandang hebat pada Januari tahun lalu mencapai intensitas 200 mm.
“Dibandingkan dengan Januari tahun 2019 yang terjadi banjir bandang itu, intensitas hujan di hulu dataran tinggi di Kabupaten Gowa itu hanya 200 mm, namun curah hujanya sangat lebat sehingga Jeneponto mendapat banjir kiriman,” katanya.
Akibat dampak banjir bandang saat itu, ratusan rumah warga di Jeneponto terendam banjir, 13 orang dinyatakan meninggal dunia.
“Untuk itu, BPBD mengimbau kepada masyarakat Jeneponto untuk mewaspadai kejadian-kejadian bencana yang akan ditimbulkan oleh musim hujan ini” imbaunya.
Pihaknya juga akan melakukan koordinasi dengan pihak terkait agar melakukan kerja bakti berupa bersih-bersih saluran air.
“Untuk antisipasi kami, kita akan berkoordinasi dengan OPD terkait dalam rangka pembersihan lingkungan untuk mengurangi dampak bencana di musim hujan ini. Alat secanggi apapun itu tidak ada yang bisa memprediksi kapan akan terjadi bencana,” jelas dia.
Penulis: Dedi
Editor: Hendra Wijaya
Cek berita dan artikel yang lain di Google News