JAKARTA – Pemerintah Indonesia memastikan China melanggar Zona Ekonomi Ekslusif (ZEE) di perairan Natuna. Klaim soal wilayah ini memanas sebab Negeri Tirai Bambu menganggap separuh Natuna masih teritori mereka.
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD menegaskan, perairan Natuna sah milik Indonesia. Tak perlu lagi ada negosiasi bilateral dengan persoalan ini.
Mahfud mengatakan, Natuna merupakan wilayah ZEE Indonesia. Itu berdasarkan Konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) tentang Hukum Laut (UNCLOS) 1982.
Baca Juga : China Berhasil Tanam CHip di Otak Manusia, Orang Lumpuh Bisa Kembali Bergerak
Baca juga: Tiongkok Labrak Zona Ekonomi Ekslusif di Natuna, Ini Sikap RI
“Terkait dengan kapal ikan China yang dikawal resmi pemerintah China di Natuna, prinsipnya begini, Indonesia tidak akan melakukan negosiasi dengan Tiongkok,” kata Mahfud, usai menghadiri Peringatan Dies Natalis ke-57 Universitas Brawijaya di Kota Malang, Jawa Timur, Minggu (5/1/2019) seperti dilansir CNN Indonesia.
Baca juga: ZEE-natuna-China-klaim-wilayahnya.html" aria-label="“Diprotes RI Soal Pelanggaran ZEE Natuna, China Klaim Wilayahnya” (Edit)">Diprotes RI Soal Pelanggaran ZEE Natuna, China Klaim Wilayahnya
Baca Juga : Orang Mati Bisa Jadi Hidup di Tangan Perusahaan Super Brain Asal China
Kapal-kapal nelayan China mencuri ikan di perairan Natuna, Provinsi Kepulauan Riau. Kapal-kapal tersebut didampingi langsung kapal perang China.
Baca juga: China-patuhi-unclos.html" aria-label="“Soal Sengketa Natuna, Komisi I Minta China Patuhi UNCLOS” (Edit)">Soal Sengketa Natuna, Komisi I Minta China Patuhi UNCLOS
Mahfud menegaskan, jika pemerintah Indonesia melakukan negosiasi dengan pemerintah China, secara tidak langsung akan mengakui bahwa ada sengketa antara Indonesia dan China terkait dengan perairan Natuna.
Baca Juga : Penelitian di China Sebut AI Dapat Prediksi Gempa Bumi dengan Akurasi 70 Persen
Baca juga: Usir Kapal Cina di Natuna, TNI Siaga Tempur
Padahal, perairan Natuna milik Indonesia secara utuh sehingga tidak diperlukan negosiasi atau perundingan dengan pemerintah Tiongkok.
Video: China-di-natuna.html">VIDEO: Menegangkan, Debat Panas Kru Kapal Perang RI dan China di Natuna
Baca Juga : VIDEO: Cinta Tak Mengenal Batas Negara, Pria Asal Belopa Resmi Nikahi Wanita Asal China
Sementara itu, pemerintah China mengklaim secara sepihak perairan Natuna dengan sebutan Nine Dash Line.”China tidak punya hak untuk mengklaim daerah tersebut,” kata Mahfud.
Mahfud mengatakan pemerintah Indonesia tidak membentuk tim negosiasi dengan pemerintah China terkait dengan masalah perairan Natuna. Indonesia akan mempertahankan kedaulatan negara, termasuk perairan Natuna.
“Kami tidak membentuk tim negosiasi, tidak ada. Kami akan mempertahankan kedaulatan kita, dan akan kami usir dengan segala kemampuan yang ada,” jelas Mahfud.
Baca Juga : China Mulai Bangkit Usai Pembatasan Kembali Covid-19, Ekonomi Dinilai Bakal Cerah
Editor: Hendra Wijaya
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar