Bupati Sinjai Lantik Ratusan Kasek, Auditor dan Pengawas

Bupati Sinjai Lantik Ratusan Kasek, Auditor dan Pengawas

SULSELSATU.com, SINJAI – Bupati Sinjai Andi Seto Gadhista Asapa melantik ratusan Kepala Sekolah (Kasek), Auditor dan Pengawas lingkup Dinas Pendidikan Kabupaten Sinjai di ruang pola Kantor Bupati Sinjai, Kamis (16/1/2020)

Kepala Dinas Pendidikan Sinjai, Andi Jefrianto Asapa mengatakan, mereka yang dilantik hari ini terdiri dari 127 kepala sekolah tingkat sekolah dasar (SD), 19 kepala sekolah tingkat sekolah menengah pertama (SMP) dan selebihnya adalah tenaga auditor dan pengawas lingkup Dinas Pendidikan Kabupaten Sinjai.

Sementara itu, Bupati Sinjai Andi Seto Gadhista Asapa dalam amanatnya mengatakan, jabatan ini merupakan penghargaan, kepercayaan, amanah dan tanggungjawab kepada pejabat yang baru dilantik. Karena pemerintah menilai mereka yang dilantik telah memenuhi persyaratan, memiliki kemampuan, serta memiliki kecakapan untuk melaksanakan tanggungjawab sebagai pejabat fungsional.

“Perlu saya sampaikan bahwa mekanisme baru dalam pengangkatan pejabat kepala sekolah yang kita laksanakan ini berdasarkan peraturan bupati sinjai nomor 35 tahun 2019 dengan petunjuk tekhnis, seleksi tertulis dan wawancara. Hal ini adalah yang pertamakalinya dilakukan sepanjang sejarah didalam penentuan kepala sekolah berdasarkan kompetensi tes secara murni,” kata Seto.

“Diharapkan kepada kepala sekolah yang baru dilantik diharapakan agar dapat melaksanakan tugas, peran dan tanggungjawabnya. Senangtiasa memiliki kepekaan yang tinggi terhadap lingkungan sekitarnya, syarat dengan ide yang cemerlang, penuh kreativitas dan memiliki langkah-langkah yang cerdas yang dapat bermanfaat untuk kemajuan pendidikan kita,” sambungnya.

Seto menambahkan, beberapa poin yang dapat menjadi rujukan dalam menjalankan tugas yakni di cek keberadaan dokumen rencana kerja sekolah, rencana kerja panjang dan menengah dengan telaah yang baik dan benar untuk pengembangan sekolah, perubahan fisik sekolah, melakukan inovasi pembelajaran sekolah, kolaborasi kegiatan pembelajaran bersama instansi atau lembaga lain yang menjadi potensi di wilayah sekolah.

“Saya minta kepada kepala sekolah yang baru dilantik bahwa dalam melaksanakan tugas terkadang harus rela bekerja meskipun diatas jam kerja normal. Sebab, kita ingin membuktikan bahwa kita memiliki perhatian dan benar mampu mewujudkan pemerintah daerah dengan kualitas pelayanan yang tinggi. Kita tidak menghendaki lagi seorang aparatur pemerintah yang memiliki kapasitas dan kafabilitas yang rendah,” kata dia.

“Kita sekarang ini membentuhkan figur aparatur yang memiliki kreativitas sebagai jawaban dalam menghadapi tantangan digital yang semakin berkembang sebagai fenomena dalam dunia modern saat ini,” tambahnya.

Penulis: Andi Irfan Arjuna
Editor: Awang Darmawan

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Berita Terkait
Baca Juga