Logo Sulselsatu

Awal Tahun, Sulsel Inflasi 0,63 Persen

Asrul
Asrul

Senin, 03 Februari 2020 20:59

Kepala BPS Sulsel Yos Rusdiansyah (tengah) dalam siaran resmi statistik BPS Sulsel. (ist)
Kepala BPS Sulsel Yos Rusdiansyah (tengah) dalam siaran resmi statistik BPS Sulsel. (ist)

SULSELSATU.com, MAKASSAR – Sulsel mengalami inflasi 0,63 persen persen atau terjadi kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 103,27 pada Desember 2019 menjadi 103,92 pada Januari 2020.

Lima kota IHK di Sulsel dan seluruh kota mengalami inflasi, mulai dari Bulukumba, Watampone, Makassar, Parepare, dan Palopo. Inflasi tertinggi terjadi di Kota Parepare sebesar 0,96 persen dan inflasi terendah di Kota Palopo sebesar 0,13 persen.

Kepala BPS Sulsel Yos Rusdianyah mengatakan, inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga pada kelompok makanan, minuman, dan tembakau, kelompok pakaian dan alas kaki.

Baca Juga : Inflasi Sulsel Bulan Agustus 1,77 Persen

“Selanjutnya juga ada kenaikan pada kelompok perlengkapan, peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah tangga, kelompok kesehatan, kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran, serta kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya,” kata Yos, Senin (3/2/2020).

Kelompok makanan, minuman, dan tembakau terjadi kenaikan indeks harga sebesar 2,18 persen, kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 0,35 persen, kelompok perlengkapan, peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 0,09 persen.

Kemudian kelompok kesehatan sebesar 0,84 persen, kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran sebesar 0,02 persen, serta kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 0,24 persen.

Baca Juga : Jaga Inflasi Tetap Terkendali, Pemprov Sulsel Lanjutkan Langkah Intervensi

Meski Inflasi, ada tiga kelompok yang mengalami deflasi yaitu kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar lainnya, kelompok transportasi, dan kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan.

“Faktor pendorong terjadinya inflasi di Sulsel tersebut adalah kenaikan harga yang cukup signifikan pada beberapa komoditi antara lain rokok kretek filter, air kemasan, cabai merah, ikan layang, bawang merah, beras, cabai rawit, minyak goreng, rokok putih, ikan cakalang,” katanya.

Ada beberapa komoditi yang menahan laju inflasi antara lain tarif angkutan udara, tarif angkutan antar kota, apel, daging ayam ras, bensin, udang basah, petai, sabun mandi, labu parang dan jeruk.

Baca Juga : Bahtiar Harap Program MDC Bisa Kendalikan Inflasi di Daerah Jelang Nataru

Penulis: Sri Wahyudi Astuti
Editor: Hendra Wijaya

 

 

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Makassar25 November 2024 22:48
Seminar Kesehatan dan Donor Darah Meriahkan Peringatan Hari Guru di SIT Al Fatih
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Sekolah Islam Terpadu (SIT) Al Fatih memperingati dan menyemarakkan Hari Guru dirangkaikan Hari Kesehatan Nasional de...
Politik25 November 2024 22:39
Bawaslu Diminta Kawal Wilayah dari Serangan Fajar
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto, menyoroti maraknya praktik politik uang atau serangan fajar menjelang Pem...
Metropolitan25 November 2024 22:36
Tok! APBD Makassar 2025 Capai Rp5,7 Triliun
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar resmi menyepakati Anggaran ...
Hukum25 November 2024 21:36
12 Daerah Rawan di Sulsel Dapat Pengamanan Khusus untuk Pilkada 2024
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) telah memetakan 12 daerah yang bakal menjadi perhatian khusus dalam proses pemungutan sua...