SULSELSATU.com, MAKASSAR – Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) dipimpin Andi Ritamariani Basharu akan kembali memasifkan program kampung Keluarga Berencana (KB).
Kepala BKKBN Sulsel, Andi Rita Mariani Basharu mengatakan untuk lorong KB setiap kabupaten dan kecamatan akan ada kita angkat jadi percontohan, bahkan setiap desa, beberapa persen menjadi percontohan.
“Setiap kampung KB yang bergerak stagnan atau progresnya kurang bagus akan lebih ditingkatkan. Kita akan lebih meningkatkan pemahaman terkait kampung KB ini, karena ada beberapa kampung yang masih belum memahami kampung KB dan ini,” jelas Andi Ritamariani Basharu yang juga mantan Kepala BKKBN Sulbar ini, Rabu, (5/2/2020).
Baca Juga : BKKBN Sulsel Ajak Milenial Tak Nikah di Usia Dini
Ia juga menyebutkan jika program ini harus berkelanjutan bersama dengan komitmen pemerintah daerah. Menurutnya, di dalam kampung BK ini ada pemberdayaan masyarakat.
Hal pertama yang akan dilakukan Andi Ritamariani Basharun setelah tiga hari menjabat sebagai kepala BKKBN Sulsel adalah memperbaiki seluruh sarana dalam mempermudah pelaksanaan tuga seperti mengecek kendaraan dinas.
Lebih jauh, Andi Ritamariani mengatakan Sulsel adalah provinsi penyangga. Tugas Kepala BKKN Sulsel adalah mengupayakan Sulsel menjadi percontohan, pilot project di Indonesia Timur, bukan hanya Sulawesi, terkhusus dalam program kependudukam keluarga berencana dan pembangunan keluarga.
Baca Juga : Buka Review KB 2019, Sekprov: Keluarga Kuat, Indonesia Hebat
“Penilaian maturitas Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) BKKBN Sulsel di angka 3,7 hasil penilaian dari BPKP. Itu akan kita pertahankan kemudian akan kita poles untuk lebih maju lagi. Minimal untuk kita pertahankan dan kita tingkatkan,” tambahnya.
Penulis: Sri Wahyudi Astuti
Editor: Awang Darmawan
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar