SULSELSATU.com, MAKASSAR – Pemerintah Kota Makassar memperketat seleksi calon pegawai negari sipil (CPNS) untuk mengantisipasi calo yang memanfaatkan momen.
Kepala Bidang Pengadaan dan Informasi BKPSDM Kota Makassar, Abdul Kadir Masri mengatakan, berbagai upaya akan dilakukan dalam mengantisipasi keberadaan calo untuk menggeruk keuntungan.
Salah satunya langkah yang dilakukan Pemkot Makassar, kata Kadir, adalah memperketat kemanan dari kepolisian, termasuk mengadakan alat detektor.
Baca Juga : Appi Bakal Temui Danny Bahas Peralihan Kepemimpinan di Makassar
Selin itu, pada saat registrasi, kartu tes peserta CPNS baru akan ditandatangi oleh pihak panitia seleksi dengan mencocokkan langsung wajah, dan Kartu Tanda Penduduk
“Kita perketat kemanan dari Kepolisian. Itu juga kartu tesnya sengaja kita tidak tandatangani dulu, nanti saat dilokasi tes baru kita tanda tangani sekalian registrasi dan mencocokkan langsung datanya,” kata Kadir Masri.
Diketahui, sebanyak 16.888 peserta mengikuti tes SKD dengan sistem Computer Assisted Test (CAT). Yang nantinya akan di selenggarakan di GOR Sudiang Makassar, Jalan Pajjaiang Nomor 73, Kecamatan Biringkanaya pada 22 sampai 27 Februari 2020.
Baca Juga : Dibawah Kepemimpinan Danny Pomanto, Pemkot Makassar Raih 419 Penghargaan
Penulis: Resti Setiawati
Editor: Awang Darmawan
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar