SULSELSATU.com, MAKASSAR – Sebanyak 133.384 siswa tingkat SMA/SMK/MA di Sulsel, tercatat akan mengikuti ujian nasional berbasis komputer (UNBK). Dinas Pendidikan Sulsel memastikan semua sekolah sudah melaksanakan ujian secara mandiri.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Disdik Sulsel, Basri mengaku, pihaknya tengah mempersiapkan pelaksanaan UNBK tahun ini. Tahun ini dia berharap pelaksanaannya bisa lebih baik dibanding sebelumnya.
“Jadi persiapan ujian nasional berbasis komputer untuk SMA/SMK ini memang kita sudah rancang. Sekarang kita dalam posisi memastikan semua sekolah ini bisa ikut terlibat dalam pelaksanaannya,” kata Basri.
Baca Juga : Rakor Pendidikan Tingkat Sulsel, Jumlah SMK dan SLB Perlu Ditingkatkan
Dia pun menjamin semua sekolah tingkat SMA/SMK di bawah naungan Disdik Sulsel dipastikan bisa menggelar ujian secara mandiri. Tidak ada lagi sekolah yang harus menumpang ke sekolah lain untuk ujian.
“Ini kita persiapkan. Mudah-mudahan tahun ini bisa berjalan baik. Yang pasti tahun ini semua sekolah remote area yang jauh di pulau, di gunung itu komputernya sudah tersedia dan layanan internetnya,” paparnya.
Data Disdik Sulsel, masih ada 37 SMA/SMK yang tersebar di 13 kabupaten/kota di Sulsel sebelumnya tercatat sebagai sekolah remote area. Dimana pelaksanaan UNBK sebelumnya sekolah tersebut masih numpang ke sekolah lain karena keterbatasan fasilitas ujian seperti komputer hingga layanan internet.
Baca Juga : Balai Bahasa Sulsel Gelar FTBI Diikuti Siswa SMP 2 Provinsi
“Salah satu upaya kita memang mendorong sekolah remote area bisa dijamin fasilitas UNBKnya. Mulai tahun ini, sekolah remote area sudah mandiri melakukan ujian,” sambung Basri.
Adapun sebaran sekolah remote area di 13 kabupaten/kota di Sulsel, diantaranya Kabupaten Luwu Utara (3 sekolah), Luwu Timur (1 sekolah), Tana Toraja (4 sekolah), Toraja Utara (2 sekolah), Luwu (2 sekolah), Enrekang (2 sekolah), Kabupaten Bone (2 sekolah).
Selanjutnya, Kabupaten Pangkep (11 sekolah), kemudian Kabupaten Sinjai, Gowa, dan Maros masing-masing 1 sekolah. Lalu Kabupaten Takalar (2 sekolah), dan Kepulauan Selayar (5 sekolah).
Baca Juga : Sempat Terjadi Kesalahan Sistem Penginputan, Disdik Sulsel Telah Resmi Umumkan Hasil PPDB
“Jadi mereka (siswa) itu seperti di Seko, tidak perlu ke Masamba, ujian di sekolahnya sendiri. Begitu juga yang ada di pulau di Pangkep. Sekarang sudah bisa ujian di sekolahnya sendiri. Sudah ada komputer, VSAT untuk internet,” paparnya.
Rencananya UNBK tingkat SMK di Sulsel akan digelar 16-19 Maret 2020. Kemudian disusul UNBK tingkat SMA/MA pada 30 Maret-2 April 2020. Ujian itu akan diikuti total 133.384 siswa di Sulsel, dengan rincian SMA 73.895 siswa, MA 19.372 dan SMK 40.117 siswa.
Editor: Asrul
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar