SULSELSATU.com, MAKASSAR – Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Makassar Iman Hud mengamuk di Rumah Jabatan Walikota Makassar. Dia tidak terima pengimputan hasil Tunjangan Penghasilan Pegawai (TPP) yang menurutnya merugikan pihaknya.
Kejadian bermula, saat salah satu operator BKD hendak menjelaskan kembali soal sistem E-Kinerja. Padahal, sebelumnya Kasatpol PP dan Pj Wali Kota Iqbal Suhaeb sudah audiensi ihwal masalah tersebut.
Iman lantas tersulut emosi lantaran menilai pihak BKD mengarang cerita yang menyudutkan anggotanya. Dia mengatakan negara tak akan maju bila tak ada etika.
Baca Juga : Makassar Siaga Cuaca Buruk
“Ada poin-poin tertentu yang merugikan anggota saya hanya karena kesalahan teknis lalu gajinya dikurangi,” kata Iman.
Dia pun mempertanyakan ihwal pertanggungjawaban pemotongan gaji anggotanya hanya karena persoalan teknis penilaian kinerja.
“Siapa mau disalahkan? Ada pemotongan, ini kan ada infut tidak masuk,” kata dia.
Baca Juga : VIDEO: Kebakaran Hebat di Nusa Tamalanrea Indah Makassar, Satu Unit Rumah Ludes Terbakar
Hanya karena persoalan internet, dalam hal ini aplikasi E-kinerja, dia mengatakan Tunjangan Pendapatan Kinerja (TPP) bukannya bertambah melainkan berkurang.
“Tugas kita 24 jam bekerja saya hanya minta keadilan,” kata dia.
Penulis: Resti Setiawati
Editor: Asrul
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar