Rebut Takhta, Madrid Wajib Kalahkan Barcelona di El-Clasico Jilid II
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Real Madrid melewati pekan yang berat. Setelah tumbang dari Manchester City di Liga Champions, Los Blancos bakal menghadapi seteru abadinya Barcelona di Liga Spanyol.
Dua kemenangan, sekali seri, dan tiga kali kalah merupakan rapor negatif klub elite Spanyol itu selama bulan kedua 2020. Atas capaian buruk tersebut, Madrid kini kehilangan posisi di puncak klasemen Liga Spanyol dan terancam gagal lolos ke perempat final Liga Champions.
Pertandingan melawan Barcelona tak hanya bakal menyuguhkan tiga poin. Selain gengsi dua raksasa, Madrid akan memburu kemenangan demi mengembalikan kepercayaan diri sekaligus mengambil alih posisi pemimpin klasemen dari klub rival yang berstatus sebagai juara bertahan.
“Kami telah memberikan segalanya di atas lapangan, tapi kami sedang mengalami rangkaian hasil yang negatif dan kita harus mampu mengatasinya dengan cara apapun juga. Hari Minggu nanti adalah kesempatan untuk mengubah dinamika ini,” kata Zidane dikutip dari situs resmi klub.
Secara taktik dan strategi, formasi 4-3-3 ala Zidane mungkin saja sudah dibaca lawan dengan baik. Keberadaan pemain-pemain veteran juga tampak menjadi bumerang, sementara pemain-pemain baru masih belum padu.
Madrid harus benar-benar memaksimalkan gaya bermain dengan sentuhan Zidane secara maksimal. Seperti permainan sayap, umpan pendek, dan umpan terobosan yang matang.
Tanpa umpan-umpan kunci yang apik serta penyelesaian akhir yang mematikan, Madrid hanya unggul dalam penguasaan bola bukan di skor akhir.
Selain menghadapi masalah internal, Madrid pun memiliki catatan buruk menghadapi Barcelona. Dalam tujuh pertandingan terakhir, Sergio Ramos dan kawan-kawan tak pernah menang melawan klub dari Catalunya.
Bahkan Barcelona pun tak asing dengan kemenangan di Santiago Bernabeu. Dua pertandingan terakhir di markas Madrid berakhir manis bagi Lionel Messi cs
Satu-satunya hal yang bisa sedikit menenangkan Madrid adalah hasil sang lawan yang juga tak terlalu bagus di babak 16 besar Liga Champions ketika ditahan Napoli 1-1.
Berlatih keras dan beristirahat dalam waktu singkat, bisa saja mengganggu konsentrasi dan fokus Madrid yang bakal membuat tim kian suram.
Editor: Hendra Wijaya
Cek berita dan artikel yang lain di Google News