SULSELSATU.com, WAJO – Bupati Wajo, Amran Mahmud mewanti-wanti kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemkab Wajo agar tidak bermain-main dengan praktik pungutan liar (pungli). Ia mengancam akan memberikan sanksi tegas bagi pelaku pungli di Kabupaten Wajo.
Penegasan itu ia sampaikan menyusul adanya dugaan pungli di Pasar Mini Sengkang usai sidak Anggota DPRD Kabupaten Wajo beberapa waktu lalu.
Saat dikonfirmasi, Amran Mahmud mengatakan pihaknya tidak akan main-main dalam memberantas pungli yang membuat masyarakat tidak nyaman. Kita sudah berkomitmen menghadirkan pemerintahan yang bersih, berwibawa dan bebas KKN.
Baca Juga : Amran Mahmud Teken Komitmen Penyelenggaraan MPP di KemenPAN-RB
“Saya minta seluruh pihak termasuk masyarakat ikut mengawasi. Kalau ada praktik pungli tolong segera laporkan,” ujarnya, Rabu (4/3/2020).
Ia berjanji jika nantinya ditemukan adanya praktik pungli, khususnya yang dilakukan oleh unsur pemerintah, maka akan memberikan tindakan tegas.
“Kami tidak akan melindungi oknum yang mau mengambil keuntungan apalagi dengan mengatasnamakan bupati,” kata Amran.
Baca Juga : Amran Mahmud Serahkan Bantuan Ambulans Gratis di Kecamatan Belawa
Editor: Kink Kusuma Rein
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar