Gawat! Seorang Jurnalis Dihadang Orang Tak Dikenal di Jeneponto
SULSELSATU.com, JENEPONTO – salah satu Jurnalis media online yang bertugas di Jeneponto, Zul, mengaku dihadang orang tak dikenal (OTK) ditempat gelap, di Desa Sapanang, Kacamatan Binamu, Kabupaten Jeneponto.
Hal tersebut berawal mobilnya dilambung paksa dengan cara dobel dobel gas. Dan tiba tiba menyelip serta menahan mobil, sambil bertanya, dengan nada emosi.
Kejadian itu, saat menuju pulang bersama rekannya Ilham dimobil. Dari Desa Tanjonga. Namun diperjalanan tiba tiba dihadang OTK.
“Mau kemana ini (Latemae jeka) sambil menatap DD mobil saya, seolah olah mencatatnya. Tidak lama langsung meninggalkan ku, sambil berkata, saya kira temanku,” ujar zul, Jumat (13/3/2020) malam.
Setelah itu kata Zul, orang tak dikenal itupun pun masih melakukan hal yang sama. Motornya lagi-lagi digas full. Disamping mobil yang ditumpangi.
“Kalau yang saya lihat. Pelaku menggunakan kendaraan roda dua (motor) dengan suara knalpot besar sekali,” sebutnya.
Akibatnya, korban merasa diteror dan akan melaporkan kejadian tersebut di Polres Jeneponto.
“Saya menduga. Ada niat jahatnya itu, kenapa saya ditahan di jalan yang gelap. Dan kurang penerangan,” tuturnya.
Warga Desa Jombe, Maci mengatakan mereka mengenali terduga pelaku tersebut. Mereka mengikuti mobilnya, dari arah belakang.
“Saya kenal itu, orangnya, suaminya inisial B. Tadi sempat mengikuti mobil itu, dari belakang. Saya bilang bodoh sekali dia (tolo tolo minjo joka),” sebutnya.
Beruntung, anak korban sempat mengikut dari belakang . Dia berkata, kenapa itu orang tadi tetta. “Saya bilang, saya tidak tahu. Apa maksud dan tujuannya,” ucapnya singkat.
Kanit Reskrim Polres Jeneponto, Aipda Syahrir mengatakan akan mengusut tuntas dugaan penghadangan yang dilakukan oknum OTK.
“Pihak korban sudah menyampaikan kepihak Kepolisian. Dan saya berjanji akan mencari pelakunya,” tegasnya.
Penulis: Dedi
Editor: Asrul
Cek berita dan artikel yang lain di Google News