Pasien Cuci Darah Harap Lancar HD Tetap Melayani Meski Tanggal Merah
SULSELSATU.com, PAREPARE – Salah seorang warga yang menjadi pasien Hemodialisa, Richardson, berharap agar RSUD Andi Makkasau Kota Parepare tidak meliburkan perawat atau tenaga kesehatan yang menangani Lancar HD dan ruang Hemodialisa.
“Saya berharap kalau tanggal merah kami jangan diliburkan. Karena kasian kami yang merupakan pasien harus tertunda cuci darahnya karena hari libur,” ujarnya, Rabu (6/5/2020).
Ia juga mengapresiasi Wali Kota Parepare Taufan Pawe, atas komitmennya di bidang kesehatan dengan mendukung inovasi Lancar HD Rumah Sakit Andi Makkasau dalam memberikan pelayanan antar jemput pasien Hemodialisa.
“Terima kasih atas komitmen pemerintah yang tiap hari kami dijemput menggunakan mobil lancar HD selama menjalani penanganan di Rumah Sakit Andi Makkasau,” katanya.
“Saya percaya, program Lancar HD milik RSUD Andi Makkasau Kota Parepare merupakan inovasi yang akan menjadi inspirasi bagi daerah lain dalam memberikan pelayan kesehatan kepada masyarakatnya,” tandas dia.
Sebelumnya, Humas RSUD Andi Makkasau, Hj Faridah mengatakan, mobil Lancar HD digunakan sebagai layanan antar jemput pasien Hemodialisa. Saat ini jumlah pasien yang dilayani sebanyak 74 orang.
“Pasien Hemodialisa yang dilayani didominasi berasal dari luar daerah. Sebanyak 27 pasien asal Parepare dan 47 pasien dari luar daerah,” katanya.
Wali Kota Parepare, HM Taufan Pawe memgaku, inovasi Lancar HD merupakan program kebanggaan dalam hal pelayanan kesehatan hemodealisa dan melakukan kerjasama dengan PT Kaikokai Medical Foundation Jepang.
“Kerjasama itu meliputi pemasangan filter endoktosin penyaring air dialysis dan pemeriksaan kualitas air, serta perawatan terhadap instalasi air Reserve Osmosis (RO). Saat ini kualitas air RO Parepare terbaik se-Sulsel, bahkan se-Indonesia,” ujarnya.
Penulis: Andi Fardi
Editor: Hendra Wijaya
Cek berita dan artikel yang lain di Google News